Muaratebo, AP- Sebanyak 28 peserta seleksi lelang terbuka tahap penelusuran kompetensi manajerial digelar kemarin semuanya berasal dari internal lingkup Pemkab Tebo. Meski pengumuman lelang terbuka untuk umum, hingga tahapan ke tiga tak ada satupun peserta yang berasal dari luar kabupaten Tebo.
Peserta yang mengikuti seleksi lelang jabatan terbuka pada tahap penelusuran kompetensi pada Jumat dan Sabtu (24-25) berjumlah 27 peserta, satu peserta dinyatakan tidak hadir mengikuti seleksi terbuka.
Pansel lelang terbuka mengatakan bahwa seleksi assesment di gelar untuk mengisi lima jabatan yang kosong. Dari awal pengumuman lelang terbuka kemarin Pemkab Tebo membutuhkan 9 orang untuk mengisi jabatan strategis.
Antara lain jabatan Sekda, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Kadis Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Kadis Perhubungan, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Kadis Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Kadis Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja, Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah
“Sementara yang ikut tahapan ke tiga ini hanya ada lima jabatan ialah, Sekda, Satu Pintu, KB, BPBD, Perhubungan “ucap Tri Rahardianto, Sekretaris Tim Pansel Seleksi lelang terbuka kemarin.
Dia tak menampik tahapan ketiga yang digelar ini adalah bukan tes, ini adalah penelusuran jejak kompetensi peserta. Nantinya panitia bisa mengetahui peserta lelang ini cocoknya menduduki posisi apa dan dimana.
“Hari pertama ini program, setelah itu di lanjutkan dengan penelusuran jejak kompetensi peserta dan diskusi,” katanya lagi.
Dalam menentukan hasil penjaringan, panitia akan menentukan penilaian sesuai greet. Penilaian ini semuanya ada lima greet, kalau untuk di Kabupaten khusus tingkat pimpinan pratama ini menggunakan greet tiga.
Kemudian, pihaknya bakal memberikan penilaian atau rangking sesuai hasil penelusuran kompetensi manajerial semua peserta. Jadi semua peserta ini tidak ada yang tidak lulus. Kuantitatif nilai yang di sampaikan antara 40-60. Terdiri dari tidak memenuhi kualifikasi itu 40-45, kurang memenuhi 45-50, cukup memenuhi 50-55, memenuhi 55-60 dan sangat memenuhi yakni 60.
Sementara itu Haryadi, kepala BKPSDM Tebo dikonfirmasi mengakui pihaknya baru saja menggelar seleksi lelang terbuka tingkat pimpinan pratama di lingkup pemkab Tebo. Hanya saja lanjut dia dari sembilan jabatan yang harusnya dilelang, tapi mulai dari pendaftaran hingga seleksi kemarin cuma lima jabatan yang diminati.
“Hanya lima jabatan yang di lelang, mungkin jabatan lain kurang diminati,” ujarnya.
Bisa saja, diantara peminat atau peserta lainnya masih ada syarat dan ketentuan yang belum terpenuhi. Pun demikian Pemkab tetap nanti akan membuka lagi seleksi lelang jabatan pada tahun berikutnya “kata Haryadi.
Hasil seleksi nanti, pihaknya akan menunggu penilaian pengumuman dari tim pansel. Kemudian hasil tersebut nanti diserahkan ke bupati untuk menentukan jabatan defenitif. Adapun posisi jabatan yang saat ini masih kosong dan kurang diminati adalah, staf ahli, Dinas Perindag, Bappeda dan Dinas Perkim. (ard)