Sarolangun, AP – Memasuki usia Kabupaten Sarolangun saat ke 19 tahun, menandakan semakin dewasa tentunya, untuk itu usaha kita dalam program yang sesuai dengan visi Sarolangun Lebih Sejahtera, Bupati Sarolangun Drs. H Cek Endra, beserta Wakil Bupati Sarolangun H. Hillalatil Badri akan melanjutkan program Percepatan pembangunan desa/kelurahan(P2DK) yang saat ini dan kedepannya lebih bermempaat dengan baik semenjak pada periode 2011-2016, ucapnya.
Besaran dana P2DK saat ini 200 juta per desa dan kelurahan.Untuk tahun 2019 akan naik menjadi 300-500 juta tegas CE.
Dari 6 misi untuk mencapai visi tersebut, ada 17 program prioritas dan tiga program prioritas yang menjadi fokus program dalam perencanaan pembangunan lima tahun kedepan yakni, peningkatan infrastruktur, pengembangan ekonomi dan pariwisata serta peningkatan pelayanan publik.
Akan tetapi ini semua akan dilakukan dengan pertimbangan melalui program yang akan mampu mendorong program-program lain.
Drs H Cek Endra menjelaskan bahwa program-program akan dapat dicapai tentu tidak terlepas dari peningkatan disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN) yang juga akan menjadi perhatian.
Bagi Aparatur Sipil Negara dengan disiplinnya ini merupakan modal awal bagi kesuksesan seseorang dalam pekerjaannya.
Bupati Sarolangun mengharapkan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk meningkatkan disiplin serta meningkatkan kinerja sehingga pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat dapat kita tingkatkan.
Dan tidak kalah pentingnya Pemerintah Kecamatan membantu dalam pelaksanaan pembangunan, karena akan memberikan insentif bagi lembaga adat kecamatan.
Selain hal tersebut, Drs.H.Cek Endra juga akan melanjutkan program Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan (P2DK) dengan beberapa penyempurnaan karena memang program ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
Maka dari itu dana P2DK akan ditingkatkan hingga mencapai 500 juta rupiah per Desa/Kelurahan, namun hal ini melalui tahapan, mungkin 300 juta rupiah dulu yang akan diterapkan, ini pun tidak menutup kemungkinan bisa mencapai 500 juta rupiah, ucap Bupati di ruang Sidang Paripurna memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 18 Kabupaten Sarolangun di DPRD Sarolangun.
Hal ini dimaksudkan untuk dapat membiayai berbagai kegiatan kemasyarakatan, mulai dari penguatan ekonomi masyarakat, keluarga miskin, kegiatan kepemudaan, lembaga adat, lembaga keagamaan, bedah rumah serta kegiatan sosial lainnya, yang penggunaannya disepakati bersama dalam musyawarah Desa. Dengan demikian, tentu peran Desa semakin meningkat dalam mengisi pembangunan daerah, pungkasnya. luk