Sarolangun, AP – Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Sarolangun menyiapkan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) yang handal, agar program Upaya Khusus (Upsus) Padi Jagung dan Kedele (Pajale) bisa berjalan dengan maksimal. Untuk mensukseskan program Upsus Pajale, TPHP juga gandeng TNI.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas (Kadis) TPHP, Ir. Joko Susilo seusai acara temu tekhnis PPL se-Kabupaten Sarolangun untuk meningktkan mutu PPL, menurutnya, TPHP optimis program Upsus Pajale 2018 akan berjalan dengan baik di tingkat petani. Sebab, pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan pelatihan serta pembekalan terhadap kelompok tani dan PPL yang berkualitas, guna meningkatkan produktifitas hasil pertanian.
“Memang kita akui, bahwa terjadinya kekurangan PPL, namun kita dengan mutu PPL yang dimiliki, maka target program Upsus Pajale bisa tercapai,” jelasnya, Rabu (29/11), kemarin siang di ball room Abadi Hotel Sarolangun.
Mendukung program Upsus Pajale, TPHP minta seluruh penyuluh untuk mengkedepankan disipilin, dan mampu bekerja secara profesional, sehingga bisa melahirkan rasa tanggung jawab dalam menjalankan profesi.
“Penyuluh diharapkan mampu berperan lebih dari tupoksinya dan mampu berkomunikasi dengan masyarakat sekaligus menjadi juru bicara pemerintah kabupaten secara tidak langsung,” tambahnya.
Dengan adanya program Upsus Pajale ini, maka petani juga harus memotivasi diri. Agar program ini berjalan dengan baik.
“Ini menjadi tugas kita bersama agar petani bisa menanam padi, jagung dan kedele sehingga program TPHP Sarolangun bisa bersinergi dengan program Pemprov Jambi dan pusat,”tandasnya.
Hadir diacara tersebut, Sekda Drs H Thabroni Rozali MM, perwakilan Dinas TPHP Provinsi Jambi, Ir Satria Gunawan dan BPTP Provinsi Jambi, Ir Suharion serta dari pihak Bank 9 Jambi sekaligus sebagai narasumber. (ciz)