• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Selasa, September 16, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
PLN Tegaskan Komitmen Gunakan Energi Baru Terbarukan

PLN Tegaskan Komitmen Gunakan Energi Baru Terbarukan

10 Juli 2018
in NASIONAL

Jakarta, AP – PLN menegaskan komitmennya untuk dapat menggunakan dan meluaskan penerapan energi baru dan terbarukan dalam sektor kelistrikan yang digunakan untuk menerangi masyarakat di Tanah Air.

“Kami berkomitmen mengembangkan energi baru dan terbarukan hingga 23 persen pada 2025,” kata Direktur Perencaaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman dalam diskusi di Jakarta, Selasa.

Berita Lainnya

Bukan Janji Palsu Apalagi Manis! Gubernur Al Haris Buktikan Nasib Tenaga Honorer Pemprov Jambi 

Jelang Kongres Persatuan PWI 2025: Hendry Ch Bangun 21 Dukungan, Akhmad Munir 17

TVRI Terdepan Melayani di Tengah Gempuran Media Digital

Dia mengakui bahwa saat ini, energi berbasis bahan bakar fosil masih mendominasi yaitu hampir sekitar 50 persen dari bauran bahan bakar yang digunakan karena pada saat ini hal itu masih merupakan sumber energi terbesar yang dapat diamankan.

Namun ke depannya, lanjutnya, PLN berkomitmen menggunakan energi baru terbarukan, dengan mengembangkan antara lain Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi atau geothermal, serta Pembangkit Listrik Tenaga Bayu atau angin.

Ia juga mengemukakan bahwa saat ini PLN juga telah menempatkan Stasiun Penyedia Listrik Umum seperti di sekitar 1000 titik di Jakarta, serta lebih dari 50 persen ibukota berbagai provinsi di Tanah Air juga sudah terpasang SPLU.

Sebagaimana diwartakan, Greenpeace menginginkan pemerintah dapat terus mengembangkan energi terbarukan sehingga menyambut baik peresmian dari Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap di Sulawesi Selatan yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.

“Tidak seperti pembangkit berbahan energi kotor seperti PLTU Batubara, PLTB ini bebas dari polusi udara, bebas dari konflik masyarakat, bebas dari konflik lahan, bebas dari perusakan laut dan terumbu karang, bebas dari pertambangan yang merusak, bebas dari kebutuhan pasokan bahan bakar, dan yang paling penting bebas dari perusakan terhadap iklim bumi kita,” kata Juru Kampanye Energi Bersih Greenpeace Indonesia, Didit Haryo.

Sebagaimana diketahui, PLTB berkapasitas 75 MW yang mampu menerangi 70.000 rumah tangga ini merupakan wujud nyata bagaimana energi listrik bisa dihasilkan tanpa merusak lingkungan.

Greenpeace berharap peresmian proyek pembangkit ramah lingkungan ini tidak menjadi yang pertama dan terakhir, namun akan terus berlanjut dan menggantikan pembangkit listrik yang masih mengandalkan sumber sumber energi kotor seperti batubara yang sayangnya masih mendominasi di Indonesia.

“Pemerintah harus mengutamakan pengembangan dan pembangunan proyek energi bersih seperti ini untuk masa depan Indonesia,” ucap Didit Haryo.

Peresmian dan pengoperasian PLTB Sidrap ini dinilai harus menjadi langkah awal Indonesia untuk bebas dari ketergantungan terhadap bahan bakar kotor batubara, dan menjadikan udara dan laut kita bebas dari polusi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebutkan beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan, merupakan pioner kebangkitan Energi Baru Terbarukan (EBT) di Indonesia.

“Negara kita memiliki potensi tidak hanya pembangkit listrik tenaga uap dari batu bara, tapi kita juga memiliki banyak energi yang ke depan terus didorong untuk energi baru terbarukan,” papar Jokowi di sela peresmian PLTB di Desa Lainuangan, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap, Senin (2/7).

Presiden berharap dengan semakin besar dan semakin banyak pembangkit listrik baru terbarukan yang selesai akan memberikan sebuah kompetisi yang baik sehingga harga listrik akan semakin turun. ant

ShareTweetSend
Previous Post

KPK Kembali Tetapkan Zumi Zola Sebagai Tersangka

Next Post

MK : 28 Perkara Pilkada Masuk ke MK

Related Posts

Bukan Janji Palsu Apalagi Manis! Gubernur Al Haris Buktikan Nasib Tenaga Honorer Pemprov Jambi 

Bukan Janji Palsu Apalagi Manis! Gubernur Al Haris Buktikan Nasib Tenaga Honorer Pemprov Jambi 

15 September 2025
Jelang Kongres Persatuan PWI 2025: Hendry Ch Bangun 21 Dukungan, Akhmad Munir 17

Jelang Kongres Persatuan PWI 2025: Hendry Ch Bangun 21 Dukungan, Akhmad Munir 17

27 Agustus 2025
TVRI Terdepan Melayani di Tengah Gempuran Media Digital

TVRI Terdepan Melayani di Tengah Gempuran Media Digital

27 Agustus 2025
Masalah TSM IV Gelam Baru Berbuntut Panjang Jika Tak Bisa Dimediasi

Masalah TSM IV Gelam Baru Berbuntut Panjang Jika Tak Bisa Dimediasi

20 Agustus 2025
Al Haris Diminta Duduk Bersama Gubernur Sumsel 

Al Haris Diminta Duduk Bersama Gubernur Sumsel 

1 Agustus 2025
FGD GREAT Institute Hasilkan Empat Rekomendasi Strategis Hadapi Situasi Global yang Tak Pasti

FGD GREAT Institute Hasilkan Empat Rekomendasi Strategis Hadapi Situasi Global yang Tak Pasti

9 Juli 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In