• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Juli 4, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Bunnak Tanjabtim Sosialisasikan Pengendalian OPT

Bunnak Tanjabtim Sosialisasikan Pengendalian OPT

8 Oktober 2018
in HEADLINE

Muarasabak, AP – Untuk mengentaskan salah satu persoalan yang sering timbul terhadap pembangunan perkebunan di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) yang selama ini mengganggu Kelapa dan Kelapa Sawit, maka Dinas Perkebunan dan Perternakan (Bunnak) Tanjabtim mengadakan Sosialisasi pengendalian Organisasi Penggangu Tanaman (OPT).

Dengan adanya kegiatan Sosialisasi pengendalian OPT ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, sikap dan perilaku petani atau kelompok tani agar mau dan mampu secara mandiri menerapkan pencegahan dan pengendalian dini terhadap OPT. Sehingga kerugian yang ditimbulkan dapat diminimalisir.

Berita Lainnya

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

Wantim Golkar Minta Kapolda Jambi Teliti Lagi Pemberhentian Kasus Anggota DPRD

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Rajito, selaku Kepala dinas Perkebunan dan Perternakan (Bunnak) Tanjabtim memaparkan, kalau sektor perkebunan memiliki peran penting dalam perekonomian baik Nasional maupun Regional melalui kontribusi dalam pendapatan Nasional, pendapatan Regional dan penyediaan lapangan pekerjaan.

“Karena perkebunan merupakan salah satu Sub sektor dari kegiatan pertanian yang mempunyai peran strategis untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan rakyat. Apalagi hasil perkebunan Kelapa dan Kelapa sawit saat ini mendominasi produk perkebunan yang diusahakan oleh petani di Kabupaten Tanjung Jabung Timur,” paparnya.

Rajito menjelaskan, kalau data dari BPS menunjukkan bahwa tahun 2017 sebanyak 22.783 KK petani Kabupaten Tanjabtim mengusahakan komoditi kelapa sebagai mata pencaharian utama dengan total luas kurang lebih 58.589 Ha. Sedangkan Kelapa sawit diusahakan oleh 11.399 petani dengan total luasan 33.613 Ha.

“Selain itu, serangan OPT juga dapat menyebabkan rendahnya produktivitas dan menurunnya kualitas hasil tanaman perkebunan, selain itu, serangan OPT juga dapat menyebabkan kehilangan hasil bahkan sampai kepada taraf kegagalan panen yang tentu berdampak pada kerugian bagi petani,” jelasnya.

Kemudian ia memprediksikan, sekitar 30 sampai 40 persen terjadi kehilangan produksi tanaman perkebunan yang diakibatkan oleh serangan OPT ini. Karena serangan OPT pada tanaman dapat datang secara mendadak dan dapat bersifat eksplosif (meluas).

“Beberapa jenis diantaranya dapat merugi, sehingga dalam waktu yang relatif singkat dapat mematikan seluruh tanaman dan dapat menimbulkan gagal panen. Selain itu, bagian tanaman yang terkena serangan hama dapat mengalami penurunan fungsi atau bahkan tidak berfungsi sama sekali sehingga proses metabolisme (fisiologis) pada tubuh tanaman tersebut menurun, dan dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi tidak normal bahkan berakhir dengan kematian,” urainya.

Ia menegaskan, karena banyaknya dan kerugian yang ditimbulkan akibat serangan OPT perlu mendapatkan perhatian serius baik oleh pemerintah maupun oleh petani itu sendiri melalui upaya pencegahan dan pengendalian serangan OPT. “Yaitu melalui kegiatan sosialisasi pengendalian Organisasi Pengganggu Tanaman,” tegasnya.

“Dengan pelaksanaan ini, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, sikap dan perilaku petani atau kelompok tani agar mau dan mampu secara mandiri menerapkan pencegahan dan pengendalian dini terhadap OPT,” pungkasnya.(fni)

ShareTweetSend
Previous Post

Ombak Tinggi Nelayan Tetap Bernyali Melaut

Next Post

Jaringan Tertimpa Pohon, Semalaman Listrik Desa Penapalan Padam

Related Posts

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

4 Juli 2025
Politisi Senior Ingatkan Prabowo: China ke Indonesia Harus Perlu Visa

Wantim Golkar Minta Kapolda Jambi Teliti Lagi Pemberhentian Kasus Anggota DPRD

3 Juli 2025
Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

2 Juli 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In