• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Senin, November 10, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Terkait Dugaan Pasien Persalinan Keluar Paksa, Bupati Diminta Turun Tangan

Terkait Dugaan Pasien Persalinan Keluar Paksa, Bupati Diminta Turun Tangan

7 Agustus 2019
in MILENIAL

P- Dewan Kecewa dan Akan Panggil Pihak RSUD MHA.Thalib

Kerinci, AP – Terkait keluhan pelayanan RSUD MHA Thalib Kerinci belum lama ini, sejumlah masyarakat meminta bupati Kerinci, bertindak.

Berita Lainnya

Mahasiswa UM Jambi Borong Penghargaan EA 2025

Zuwanda Bilang Maskun Sopwan Mampu Bawa Angin Segar Bagi Pelaku Industri Media Siber di Jambi

Ucapan Budi Setiawan pada Maskun Sopwan Ketua JMSI Terpilih: Harus Tetap Tegak Lurus

Pasalnya, beberapa waktu lalu, sejumlah pasien kebidanan terpaksa keluar dari RSUD MHAT Kerinci dan pindah ke rumah sakit lain, bahkan salah satu pasien terpaksa pindah ke rumah sakit di Sumatera barat (Padang).

Informasi yang diterima, keluarnya pasien kebidanan tersebut, dikarenakan tidak mendapat pelayanan maksimal terutama dalam urusan persalinan, dimana beberapa pasien tersebut diharuskan untuk melahirkan secara sesar, namun tidak bisa dilayani pihak RSUD MHAT Kerinci, karena tidak adanya benang jahitan.

Kondisi ini membuat sejumlah elemen masyarakat Kerinci dan Kota Sungaipenuh, meminta kepada bupati Kerinci, untuk menindaklanjuti keluhan masyatakat.

Sejumlah masyarakat juga menilai beberapa dokter yang terdaftar sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di RSU Mayjen HA Thalib Kerinci, yang mempunyai jadwal praktek dokter diklinik pribadi bercampur dengan jadwal dinas wajib dirumah sakit.

“Kita minta Bupati Kerinci menindak atau memberi sanksi tegas terhadap dokter yang nakal di RSUD MHA Thalib Kerinci, jika dibiarkan begini masyarakat yang akan menjadi korban,” ungkap Beni salah seorang warga.

Beni juga menyebutkan, mestinya setelah memperoleh predikat akreditasi tingkat madya, pelayanan mestinya meningkat.

“Mestinya pelayanan berstandar nasional, tapi berbanding terbalik yang terjadi dilapangan, malah setiap saat selalu ada keluhan dari masuarakat,” ungkap Beni.

Dia juga menyayangkan, dengan pergantian Direktur dengan dokter, mestinya pelayanan makin membaik. “Jika direktur tidak sanggup silakan mundur saja,” tegasnya.

Menyikapi permasalahan ini, salah seorang anggota DPRD Kerinci, angkat bicara. Malah dia menyebutkan, kalau hal ini benar terjadi, artinya manajemen RSUD Kerinci mengecewakan. bahkan pihaknya akan memanggil pihak RSUD MHA. Thalib.

“Kita akan meminta keterangannya, karena semua berkaitan dengan kinerja, harusnya ada perencanaan yang baik,” sebut Elyusnadi, ketua Komisi I DPRD Kerinci.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) MHA Thalib Kerinci, dr Iwan Suwindra, kepada awak media, membenarkan bahwa dirinya telah menerima laporan, adanya dokter yang praktek di jam Dinas.

“Kalau secara aturan dan regulasinya memang tidak boleh dokter yang ASN praktek di jam dinas. Itu sebenarnya sudah kita sampaikan melalui komite medis dan SOP di RS. Dan seingat saya sewaktu pengurusan SIP juga ada pernyataan tidak boleh praktek di jam dinas,” sebutnya.

Disebutnya lagi, dengan adanya dokter yang praktek di jam dinas ini tentu akan mengganggu pelayanan di RS, untuk kedepannya dia akan koordinasikan dengan komite medis dan IDI Kabupaten Kerinci. “Kita akan menegur jika ada bukti oknum dokter yang praktek di jam kerja sesuai aturan yang ada,” tandasnya. (hen)

ShareTweetSend
Previous Post

BKPSDM Kerinci Sidak Kedisiplinan dan Tanggungjawab Pegawai

Next Post

Wabup Santuni Keluarga Korban Kebakaran di Masurai

Related Posts

Mahasiswa UM Jambi Borong Penghargaan EA 2025

Mahasiswa UM Jambi Borong Penghargaan EA 2025

7 November 2025
Zuwanda Bilang Maskun Sopwan Mampu Bawa Angin Segar Bagi Pelaku Industri Media Siber di Jambi

Zuwanda Bilang Maskun Sopwan Mampu Bawa Angin Segar Bagi Pelaku Industri Media Siber di Jambi

27 Oktober 2025
Ucapan Budi Setiawan pada Maskun Sopwan Ketua JMSI Terpilih: Harus Tetap Tegak Lurus

Ucapan Budi Setiawan pada Maskun Sopwan Ketua JMSI Terpilih: Harus Tetap Tegak Lurus

27 Oktober 2025
PROGRAM 3 JUTA RUMAH UNTUK MASYARAKAT MISKIN: STRATEGI IMPLEMENTASI DI PROVINSI JAMBI

PROGRAM 3 JUTA RUMAH UNTUK MASYARAKAT MISKIN: STRATEGI IMPLEMENTASI DI PROVINSI JAMBI

24 Oktober 2025
Omongan Asin Mursyid Sonsang: Wartawan Akan Kehilangan Sumber Kebenaran Jika..

Omongan Asin Mursyid Sonsang: Wartawan Akan Kehilangan Sumber Kebenaran Jika..

23 Oktober 2025
Infrastruktur Jambi Kehilangan Skala Prioritas, Jalan Rusak Tersisih Proyek Mercusuar

Infrastruktur Jambi Kehilangan Skala Prioritas, Jalan Rusak Tersisih Proyek Mercusuar

14 Oktober 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In