Warga: Pemkab Tidak Respon
Muaratebo, AP – Bak pepatah gajah di pelupuk mata tak nampak nun semut jauh disana terlihat, itu lah klaim baru-baru ini tentang pembangunan jalan yang ditinjau oleh Penjabat (Pj) Bupati Tebo di Kecamatan Muaro Tabir, akan perhatikan semua program pembangunan. Sementara genangan air yang membanjiri jalan lintas dua jalur di depan kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tebo Km 03 dan di depan Pondok Pesantren Nurul Jalal di km 02, Kecamatan Tebo Tengah hingga kini belum juga diperbaiki atau dicarikan solusi. Hal ini tentu bisa mengancam keselamatan pengendara.
Nurdin, pedagang nasi goreng tegal merupakan salah satu warga setempat, kepada Aksi Post menuturkan bahwa genangan air yang meluap ke Jalan Lintas Tebo dua jalur di saat turun hujan,
“Ini bisa mengancam para pengguna jalan atau pengendara,” sebutnya. Sabtu (12/11) lalu.
Padahal, lanjut Nurdin, sudah berapa kali Jalan Lintas Tebo dua jalur di depan kantor KPU Tebo maupun di depan pesantren tergenang banjir ini, diliput oleh sejumlah media cetak maupun online.
“Tapi sepertinya Pemkab Tebo tidak peka terhadap permasalahan ini, jangan dianggap sepele loh, ini kan menyangkut nyawa orang, di mana pemerintah,” tegasnya.
Pantauan Aksi Post di lapangan, Jalan Lintas Tebo dua jalur yang tergenang banjir ada dua titik, selain di depan kantor KPU Km 03 di depan Pesantren Nurul Jalal Km 02 pun jalan dibanjiri genangan air setinggi betis orang dewasa. Oleh karena itu polisi pun menutup sementara jalan dua jalur tersebut dan dialihkan ke jalur lain untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan. ard
