Jambi – Sejarah baru dunia kesehatan tercipta di Provinsi Jambi. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher sukses melakukan operasi bedah jantung pertama, Kamis (30/10/2025).
Pencapaian monumental ini menjadi tonggak penting bagi pelayanan kesehatan di Jambi dan sekaligus mempertegas komitmen pemerintah daerah dalam menghadirkan layanan medis unggulan bagi masyarakat.
Gubernur Jambi, Al Haris yang turut menyaksikan langsung pelaksanaan operasi tersebut, mengungkapkan rasa bangganya atas keberhasilan RSUD Raden Mattaher.
“RSUD Raden Mattaher pertama kali menggelar operasi bedah jantung di Jambi,” ujar Al Haris.
Al Haris menambahkan, kehadiran fasilitas operasi jantung terpadu ini akan memberikan harapan besar bagi masyarakat Jambi yang selama ini harus berobat ke luar daerah.
“Di Jambi, yang rata-rata memiliki penyakit jantung dan memasang ring mencapai angka 700 orang per tahunnya. Dengan peralatan yang ada ini dan ada dokter tambahan sudah bisa menggelar operasi jantung terpadu di Jambi,” jelasnya.
Tak hanya itu, Gubernur Al Haris juga menyebutkan bahwa Menteri Kesehatan RI dijadwalkan akan meninjau langsung proses operasi jantung pada hari kedua, sebagai bentuk dukungan pemerintah pusat terhadap kemajuan layanan kesehatan daerah.
“Besok pak Menkes akan meninjau proses bedah jantung di hari kedua,” kata Al Haris.
Ia pun mengajak masyarakat Jambi untuk mempercayakan pengobatan penyakit jantung di rumah sakit kebanggaan daerah ini.
“Saya mohon warga Jambi bagi yang ada penyakit jantung berdayakan rumah sakit ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Raden Mattaher Jambi, dr. Anton Trihartono, Sp.B, menjelaskan, pelaksanaan operasi ini melibatkan tim medis gabungan yang terdiri dari empat dokter spesialis konsultan ICU, satu dokter jantung konsultan, serta dua dokter PPDS bedah jantung yang tengah menempuh pendidikan.
“4 orang dokter spesialis konsultan ICU dan 1 orang dokter jantung konsultan. Ada 2 dokter PPDS bedah jantung yg sedang pendidikan ikut dilibatkan dalam proses pelaksanaan,” jelasnya.
Menurutnya, keberhasilan operasi ini merupakan bukti nyata peningkatan kapasitas tenaga medis dan fasilitas kesehatan di RSUD Raden Mattaher.
Selain menjadi pencapaian historis bagi rumah sakit daerah, keberhasilan ini juga membuka harapan baru bagi masyarakat Jambi untuk mendapatkan layanan bedah jantung tanpa harus dirujuk ke rumah sakit luar provinsi. **








