• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Juli 2, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Bupati Romi Tegur Keras Kepsek SMAN 7

Bupati Romi Tegur Keras Kepsek SMAN 7

21 Maret 2017
in HEADLINE

Andi Rowa: Ini Motivasi Bagi Kami

Muarasabak, AP – Andi Rowa tak bisa berkata – kata saat Bupati Romi Hariyanto menegur kelalaiannya. Meski suara Bupati Tanjabtim itu terdengar pelan, Andi Rowa merasa hal tersebut adalah teguran keras. Kepala sekolah SMAN 7 Tanjabtim itu tak bisa berkata – kata. Dia hanya terlihat tertunduk sambil terus mengikuti langkah sang bupati.

Berita Lainnya

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bupati Romi terlihat kesal setelah mendatangi tiga empat ruang kelas tempat anak SMA itu melaksanakan ujian. Tak ingin mengganggu konsentrasi siswa, Romi tidak banyak berkomunikasi dan hanya menyapa para siswa sekedarnya. Namun bupati yang bala jangan kerap inspeksi mendadak ke sekolah itu, sesekali tampak memperhatikan suasana kelas. Rupanya dia memperhatikan dinding sekolah yang minim poster pahlawan. Bahkan di ruang kelas ketiga yang dimasukinya tidak terlihat poster Presiden RI Joko Widodo. Hanya tampak poster Wakil Presiden Jusuf Kala.

Hal itulah yang membuat Romi menegur Andi Rowa. Meski soal poster itu mungkin dianggap sepele, menurut Romi hal tersebut menggambarkan tingkat kepedulian para guru terhadap pentingnya membangun nasionalisme dan wawasan kebangsaan. Romi bahkan berani memastikan bahwa tingkat wawasan kebangsaan maupun rasa nasionalisme para guru dan siswa di sekolah tersebut masih rendah.

Dia pun membuktikannya dengan mengumpulkan para siswa usai ujian. Benar saja, dari sekian banyak pertanyaan dan uji coba yang diberikan pada para siswa, sebagian besar gagal dijawab dan dilaksanakan. Meski pertanyaan yang diujikan bupati semakin disederhanakan, masih saja para siswa yang justru diambil dari para ketua kelas dan juara kelas tersebut gagal. “Ini memprihatinkan. Masa saya tanya hari pendidikan saja mereka tidak tahu. Malah pola berpikir mereka juga masih kacau. Sudah jelas G30S PKI, mereka jawab kejadiannya tanggal sebelas Maret. Ini ada yang salah. Harus kami sikapi serius,”beber Bupati. “Kami sedang merancang bagaimana kami bisa berperan aktif turun ke sekolah guna mengajar khusus wawasan kebangsaan dan nasionalisme, secepatnya akan direalisasikan,”imbuhnya.

Kegundahan Romi akan wawasan kebangsaan dan nasionalisme di kalangan siswa cukup beralasan. Menurutnya kondisi itu menggambarkan betapa lemahnya Efektifitas belajar mengajar yang selama ini dilaksanakan. “Jika pengetahuan dasar seperti ini saja kita lemah lalu bagaimana dengan mata pelajaran exact?!,” ucapnya.

Merasa dikritisi orang nomor satu di Tanjabtim, Andi Rowa selaku kepala sekolah mengaku malu. Namun dia juga merasa senang karena termotivasi secara langsung. “Saya malu, tapi sekaligus senang karena ini adalah motivasi agar kami segera berbenah. Insya Allah semua arahan Pak Bupati tadi segera kami laksanakan,”janji Andi Rowa.

SMAN 7 Tanjabtim berada di Kelurahan Mendahara Ilir Kecamatan Mendahara. Sekolah ini mulai beraktivitas sejak tahun 2005. Lokal yang saat ini berjumlah 12 belum mampu menampung 310 siswa, sehingga harus memanfaatkan perpustakaan dan laboratorium untuk digunakan sebagai kelas. Dari 24 guru, 16 orang adalah PNS dan delapan sisanya adalah honorer. Saat inspeksi mendadak Bupati Romi, empat guru kedapatan tidak masuk. fni

ShareTweetSend
Previous Post

Jika Berhasil, NPST akan Terprogram di Kabupaten

Next Post

Sinkrongkan RKPD dengan Program Provinsi, Lewat Musrenbang

Related Posts

Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
Lewat Anjungan Mengenali Posisi Jambi Dimata Internasional, Emang Bisa?

TERNYATA Al Haris Cuma Gertak Sambal, Tak Akan Maju Ketum KONI Jambi

21 Juni 2025
2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

16 Juni 2025
Ariansyah Wara-wiri Cari Simpatik, Butuh Belas Kasihan Usman Ermulan

Gubernur Al Haris Berambisi Jadi Ketum KONI, Usman Ermulan Minta Hentikan Cawe-cawe

13 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In