Jambi, AP – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi, menyatakan persiapan pemberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) 2017 asal provinsi itu sudah 95 persen atau tinggal menunggu pelaksanaannya.
“Tidak ada kendala lagi, kami sudah melakukan persiapan dengan semaksimal mungkin agar jamaah bisa terlayani dengan sebaik-baiknya,” kata Kabid Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Provinsi Jambi, Abdullah Saman di Jambi, Kamis (10/08).
Ia mengatakan, para jamaah Provinsi Jambi sudah dilakukan manasik haji sebanyak 8 kali ditingkat kecamatan, dan dua kali di kabupaten/kota.
Awalnya, kata Saman, jumlah seluruh jamaah haji tahun ini berjumlah 2.919 orang, namun karena ada mutasi masuk dan keluar sehingga bertambah menjadi 2.923 orang ditambah petugas kloter.
“Total ada tujuh kloter, petugasnya masing-masing kloter ada ketua, pembimbing ibadah, dokter dan para medis. Ini diluar TPHD. Satu kloter itu 450 orang,” ujarnya.
Secara persentase, tahun ini untuk jamaah didominasi perempuan. Jumlahnya yakni 57 persen jamaah perempuan dan 43 persen jamaah laki-laki.
Salam menyebutkan sejauh ini belum ada kendala keberangkatan. Pihaknya berharap tidak ada kendala dan berupaya maksimal untuk menyelenggarakan haji tahun ini dengan sebaik mungkin.
Pihaknya juga akan melakukan simulasi keberangkatan di asrama haji yang baru melibatkan seluruh panitia. Mulai dari Pemda, Dinas Perhubungan, KKP, Penerbangan, Kesehatan dan lainnya termasuk TNI dan Polri.
“Sesuai arahan Kanwil, tahun ini diupayakan semaksimal mungkin melayani jamaah haji. Jamaah haji ketika datang dari kabupaten/kota kita sambut, kita suruh istirahat, kita berikan snack, lalu akan diadakan acara penyambutan,” katanya lagi.
Para jamaah, lanjutnya, akan dilayani melalui pelayanan satu atap. Yakni dari pemeriksaan kesehatan, pembagian gelang, pemberian uang kebutuhan jamaah sebesar Rp5.350.000 berbentuk uang real dan juga diberi oleh-oleh oleh Pemda.
Sesuai jadwal semula, 2.923 CJH yang akan diberangkatkan tahun ini dibagi dalam tujuh kloter. Kloter perdana akan mulai masuk asrama pada 17 Agustus dan diberangkatkan 18 Agustus, kloter ke dua masuk pada 18 Agustus dan berangkat pada 19 Agustus begitu selanjutnya hingga kloter ke tujuh hanya berselang sehari keberangkatan. ant
