Jambi, AP – Pengurus Provinsi Persatuan Panahan Seluruh Indonesia (Pengprov Perpani) Jambi menggelar kejuaraan daerah (Kejurda) ke-3/2017 di Kabupaten Sarolangun, lapangan Panahan Gelora Sarolangun Emas, 25-27 Agustus 2017.
Ketua Umum Pengprov Perpani Jambi, Ibnu Ziady saat dihubungi mengatakan, Kejurda ketiga tahun ini digelar di Kabupaten Sarolangun dan telah resmi dibuka Bupati Sarolangun, Cek Endra yang diikuti oleh sebelasa pengurus cabang (pengcab) panahan yang ada di Provinsi Jambi, Sabtu (26/08).
Kejurda tahun ini merupakan lanjutan dan program kerja yang sudah disusun oleh pengprov Perpani Jambi tahun 2017, dimana tuan rumah pelaksana kejurda adalah Kabupaten Sarolangun, setelah dua tahun lalu digelar di Kabupaten Batanghari dan ajang kejurda merupakan pemanasan bagi para pemanah daerah menjelang tampil pada Pekan olahraga provinsi (Porprov) tahun 2018 di Tebo-Bungo.
Ibnu mengatakan, kejurda merupakan ajang pemanasan para atlet panahan di Jambi sebelum tampil pada Porprov Jambi 2018 dan para atlet panahan yang tampil dipastikan adalah pemanah terbaik dari masing-masing kabupaten dan kota di Provinsi Jambi dan kegiatan tersebut sekaligus untuk mencari bibit pemanah terbaik yang akan dibina ditingkat provinsi.
“Para pemanah hasil kejurda dan porprov nanti akan menjadi atlet yang dibina oleh pengurus provinsi untuk diorbitkan pada kejuaraan nasional atas nama Provinsi Jambi,” kata Ibnu yang berhasil membawa cabang panahan meraih dua medali emas pada PON 2016 di Jawa Barat.
Kejurda tahun ini mempertandingkan tiga divisi yakni devisi recurve putra dan putri jarak 70 meter aduan, kemudian devisi nasional putra dan putri untuk jarak 30 meter, 40 meter dan 50 meter serta devisi coumpund putra jarak 50 meter. Para atlet panahan dari kabupaten dan kota di Provinsi Jambi akan beradu untuk menjadi yang terbaik merebut medali. ant
