LPI Diharapkan Tingkatkan Hubungan Industrial dan Jaring Atlet Sepak Bola // KEcil
Jambi, AP – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum berpesan kepada seluruh peserta, wasit, offisial, dan panitia penyelenggara Liga Pekerja Indonesia (LPI) untuk menjujunjung tinggi sportivitas, agar pertandingan diselenggarakan dengan sportif dan fair. Wagub mengharapkan supaya LPI bisa meningkatkan kualitas hubungan industrial antara tenaga kerja dengan perusahaan, serta menjaring bibit atlet sepak bola, di tingkat Provinsi Jambi bahkan tingkat nasional Indonesia. Pesan dan harapan tersebut dikemukakan Wagub dalam Pembukaan Pertandingan Sepak Bola Liga Pekerja Buruh Indonesia Kick Off Provinsi Jambi, bertempat di Stadion Persijam, Kota Jambi, Minggu (4/2) sore.
Wagub menyatakan, sangat mengapresiasi dan menyambut baik terselenggaranya Even Tingkat Provinsi Jambi, yang diselengarakan di Provinsi Jambi untuk Pertama Kali.
Sebelum pembukaan, Wagub bersama Dirjen dan Deputi menyaksikan pertandingan ekshibesi sepak bola antara kesebelasan Pemerintah Provinsi Jambi berhadapan dengan kesebelasan Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia. Tim Pemerintah Provinsi Jambi diperkuat oleh Sekda Provinsi Jambi, Drs.H.M.Dianto,M.S, Kepala Dinas Sosial dan Dukcapil, Arif Munandar dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat Amir Sakib, yang dimenangkan oleh Tim Pemerintah Provinsi Jambi dengan Skor 2-1.
Liga Sepak Bola Pekerja Indonesia Zona Provinsi Jambi dibuka oleh Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Republik Indonesia, Hayani Romandang, didampingi oleh Wakil Gubernur Jambi H. Fachrori Umar, Deputi Bidang Pemberdayaan Olahraga Kementerian Olahraga RI, Raden Isnawara,M.Pd, Sekda Provinsi Jambi, H.M. Dianto, dan Kepala Dinas Sosial dan Duccapil Provinsi Jambi.
Dalam sambutannya, Wagub mengharapkan agar even yang diselenggarakan bukan sebagai wahana saja, melainkan juga dapat sebagai pembangkit semangat kebersamaan antar pekerja/buruh dan meningkatkan kualitas hubungan industrial. “Event yang diselenggarakan ini dapat membangkitkan semangat kebersamaan antara pekerja/buruh dan meningkatkan kualitas hubungan industrial dan juga dapat melahirkan bibit atlet sepak bola di Provinsi Jambi dan tingkat nasional,” harap Wagub.
Wagub menjelaskan, di bidang olahraga, Provinsi Jambi memiliki cukup banyak generasi muda yang memiliki potensi dan bakat olahraga yang tinggi, namun potensi ini belum dapat dikembangkan secara optimal karena masih kurangnya pembinaan dan event-event penjaringan bakat. “Kurangnya pembinaan terhadap olahraga khususnya sepak bola ini lebih disebabkan terbatasnya pelatih dan wasit yang memenuhi standar serta minimnya peralatan dan perlengkapan latihan serta hambatan lain yang mungkin dirasakan adalah dukungan finansial yang belum memadai,” ujar Wagub.
Wagub berharap LPI Provinsi Jambi dapat memperkuat iklim kondusif di lingkungan perusahaan dan dapat melahirkan atlet sepak bola potensial dari kalangan pekerja se Provinsi Jambi, sekaligus dapat menghasilkan pemain-pemain sepak bola yang berprestasi, mengasah pemain-pemain sepak bola muda berbakat sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap penyediaan pemain-pemain di Provinsi Jambi.
Pada sesi wawancara, Wagub mengemukakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi diselenggarakannya LPI ini untuk meningkatkan persahabatan dan persaudaraan. “Diharapkan semua pertandingan ini dilalui dengan sportivitas yang tinggi dan tidak terjadi keributan. Kita sangat mengharapkan semua tim bermain dengan sportif, jangan ada timbul hal-hal yang kurang baik selama pertandingan berlangsung. Selain itu, ini pertama kali diselenggarakan antar perusahan di Provinsi Jambi, untuk ditahun depannya diharapkan pertandingan Bola Kaki Perempuan dilaksanakan juga dengan tujuan adanya Pemain sepak bola perempuan di Provinsi Jambi,” pungkas Wagub.
Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Republik Indonesia, Hayani Romandang menyampaikan, Provinsi Jambi yang ke-5 dari seluruh provinsi se Indonesia yang telah menyelenggarakan Pertandingan Liga Pekerja Indonesia (LPI), yakni dengan dilaksanakannya LPI Zona Provinsi Jambi. “Pada saat ini diperlukan sportivitas kebersamaan seluruh pekerja/buruh seluruh Indonesia. Pada tahun 1970-an, persepakbolaan Indonesia cukup maju dengan banyaknya buruh sebagai pemain bola yang direkrut oleh perusahan. Untuk itu, pada era sekarang ini kita coba membangkitkan lagi,” terang Hayani.
Lebih lanjut, Hayani menjelaskan, tujuan LPI dilaksanakan adalah dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional Tahun 2018. Kementerian Ketenagakerjaan, melalui dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jambi dan Dinas Pemuda dan Olahraga, Asosiasi PSSI, Apindo dan SP/SB menyelenggarakan liga sepak bola antar pekerja/buruh seluruh Indonesia dengan Nama Liga Pekerja Indonesia. hms
