• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Desember 7, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Pencegahan Dini Terintegrasi Mampu Cegah Karhutla

Pencegahan Dini Terintegrasi Mampu Cegah Karhutla

19 April 2018
in DAERAH

Jambi, AP – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi Fachrori Umar mengatakan pencegahan dini dengan membangun kordinasi dan integrasi yang baik antarpemangku kepentingan mampu mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

“Jadi bila nantinya ada titik panas (hot spot) yang berpotensi menimbulkan api, bisa diatasi sedini mungkin para petugas yang telah dilatih, sehingga titik api tidak cepat menyebar dan kabut asap tidak terjadi,” katanya, Kamis (19/04).

Berita Lainnya

Fadhil Arief Buka MTQ Tingkat Kecamatan Muara Bulian

Bupati Fadhil Arief Lepas Kontigen NPCI Menuju Peparprov Jambi

Bupati Batang Hari Tutup Langsung Turnamen Sepak Bola Liga Pelajar Se-Kabupaten 2025

Namun di samping itu, Fachrori mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena jika api tidak bisa dikontrol akan mengakibatkan kebakaran yang meluas dan menimbulkan kabut asap.

“Kalau terjadi kabut asap sangat merugikan sekali, apalagi ada dampak negatif yang timbul dari kabut asap tersebut,” ujarnya.

Bahkan kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi bukan hanya dirasakan masyarakat Jambi dan provinsi tetangga saja, tetapi sampai ke negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.

Sebab itu, pelatihan pencegahan karhutla yang dilakukan BPBD Provinsi Jambi sangat penting karena Jambi merupakan Provinsi yang rawan karhutla.

“Kita tentu masih ingat, pada tahun 2015 yang lalu, Provinsi Jambi mengalami kabut asap yang sangat parah akibat dari karhutla,” kata Fachrori.

Namun setelah itu, kabut asap parah tidak terjadi lagi di Jambi seiring pencegehan terintegrasi yang baik antarsektor, meskipun pada 2016-2018 masih ada kebakaran hutan dan lahan.

Fachrori mengharapkan agar ke depan tidak terjadi lagi kabut asap seperti yang sebelumnya, apalagi dengan telah diselenggarakannya pelatihan dalam pencegahan karhutla di Jambi.

Karhutla di Jambi kata Fachrori salah satunya terjadi karena kebiasaan lama, dimana masyarakat masih ada yang membuka lahan dengan cara membakar.

“Orang-orang tua dulu memang membuka lahan dengan membakar, tapi polanya yakni dengan mengumpulkan dulu kayu-kayu yang hendak dibakar dan ditumpuk di tengah, sehingga ketika dibakar apinya tidak menjalar kemana-mana,” katanya menjelaskan.

Namun saat ini, lanjutnya, setelah membuka lahan dengan membakar, banyak yang ditinggalkan begitu saja sehingga mengakibatkan kebakaran besar dan menimbulkan kabut asap.

Sebelumnya, BPBD Provinsi Jambi menggelar pelatihan pencegahan kebakaran hutan dan lahan selama tiga hari sebagai upaya membangun koordinasi dan integrasi yang baik dalam mencegah terjadinya karhutla.

Pelatihan yang dilakukan diharapkan membuat kemampuan para petugas pencegahan karhutla ketika di lapangan bertambah dan selalu siap. Baik individu, pemakaian peralatan dan mekanismes serta sesuai standar operasional prosedur (SOP). ant

ShareTweetSend
Previous Post

DAK Untuk Kerinci, Turun 25 Persen

Next Post

Sistem Pengendalian Karhutla Harus Terpadu, Cepat, Tepat

Related Posts

Fadhil Arief Buka MTQ Tingkat Kecamatan Muara Bulian

Fadhil Arief Buka MTQ Tingkat Kecamatan Muara Bulian

6 Desember 2025
Bupati Fadhil Arief Lepas Kontigen NPCI Menuju Peparprov Jambi

Bupati Fadhil Arief Lepas Kontigen NPCI Menuju Peparprov Jambi

6 Desember 2025
Bupati Batang Hari Tutup Langsung Turnamen Sepak Bola Liga Pelajar Se-Kabupaten 2025

Bupati Batang Hari Tutup Langsung Turnamen Sepak Bola Liga Pelajar Se-Kabupaten 2025

5 Desember 2025
Musda JMSI Lampung Ditetapkan 21 Desember 

Musda JMSI Lampung Ditetapkan 21 Desember 

5 Desember 2025
Pidana Kerja Sosial Berlaku Mulai 1 Januari 2026 di Batang Hari

Pidana Kerja Sosial Berlaku Mulai 1 Januari 2026 di Batang Hari

3 Desember 2025
FPK Gelar Rakor Bersama Kesbangpol

FPK Gelar Rakor Bersama Kesbangpol

3 Desember 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In