• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Mei 11, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Terduga Teroris Ditangkap Di Kaltim Jaringan Sibolga Dan Lampung

Terduga Teroris Ditangkap Di Kaltim Jaringan Sibolga Dan Lampung

20 Maret 2019
in NASIONAL

Jakarta, AP – Densus 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris berinisial M alias Abu Arkam yang merupakan jaringan terduga teroris Sibolga dan Lampung pada Selasa (19/3) di Berau, Kalimantan Timur.

“Pada 19 Maret diamankan satu orang atas nama M alias Abu Arkam. Ditangkap di Kaltim, tepatnya di wilayah Berau,” tutur Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Rabu, (20/03).

Berita Lainnya

JMSI Kecam Aksi Teror Kepala Babi di Kantor Tempo

Dukung Kegiatan Pengeboran Sumur SA-3NF, Kepala SKK Migas Saksikan Langsung Spud in di Lapangan

PHR Zona 1 Raih PROPER Emas dan PROPER Hijau dari KLHK

Abu Arkam yang merencanakan kegiatan amaliah menyasar personel kepolisian itu terdeteksi dari jejaring komunikasi, antara lain dengan terduga teroris asal Lampung Putra Syuhada.

Dalam komunikasi tersebut, diketahui Abu Arkam memiliki keinginan kuat untuk segera melakukan tindakan amaliah karena terpicu dengan tindakan jaringan Sibolga.

Jejaring itu yang telah ditangkap sebelum Abu Arkam adalah R alias Putra Syuhada di Lampung pada 9 Maret 2019, Abu Hamzah dan dua rekannya di Sibolga pada 12 Maret, dua terduga teroris di Tanjung Balai pada 13 Maret serta Khadijah di Klaten.

Dedi Prasetyo menyebut jaringan itu merupakan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS dan memiliki motivasi memburu siapa pun yang menjelek-jelekkan ISIS.

Diketahui dari rumah terduga teroris di Sibolga, diamankan bahan peledak hingga 300 kg, bom rompi dan puluhan bom rakitan yang akan digunakan untuk aksi amaliah.

Sementara terduga teroris yang ditangkap di Kalbar pada 10 Maret 2019 dan Riau pada 14 Maret belum memiliki keterkaitan dengan jejaring itu.

Meski begitu, Densus 88 terus mendalami dan memitigasi ancaman dari jaringan teroris tersebut. ant

ShareTweetSend
Previous Post

Pemprov Terus Berupaya Tingkatkan Produksi Padi

Next Post

Kemendag Siap Jaga Stabilitas Harga Barang Pokok Jelang Puasa

Related Posts

JMSI Kecam Aksi Teror Kepala Babi di Kantor Tempo

JMSI Kecam Aksi Teror Kepala Babi di Kantor Tempo

21 Maret 2025
Dukung Kegiatan Pengeboran Sumur SA-3NF, Kepala SKK Migas Saksikan Langsung Spud in di Lapangan

Dukung Kegiatan Pengeboran Sumur SA-3NF, Kepala SKK Migas Saksikan Langsung Spud in di Lapangan

3 Maret 2025
PHR Zona 1 Raih PROPER Emas dan PROPER Hijau dari KLHK

PHR Zona 1 Raih PROPER Emas dan PROPER Hijau dari KLHK

25 Februari 2025
Meriah dan Sukses, HPN Riau Lahirkan Deklarasi Bersama

Meriah dan Sukses, HPN Riau Lahirkan Deklarasi Bersama

10 Februari 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Usman Ermulan: Alangkah Hinanya Indonesia Jadi Tempat Pembuangan Barang-barang Bekas

1 Februari 2025
Pertemuan Journalist Divers – Kementerian Kelautan dan Perikanan Melahirkan Keinginan Luhur

Pertemuan Journalist Divers – Kementerian Kelautan dan Perikanan Melahirkan Keinginan Luhur

18 Desember 2024
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In