• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Minggu, November 9, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Nelayan Tungkal Pilih Nguli Bangunan, Ada Apa Gerangan?

Perahu nelayan di Tanjung Jabung Barat/ant

Nelayan Tungkal Pilih Nguli Bangunan, Ada Apa Gerangan?

2 Mei 2020
in DAERAH

JAMBI, AP – Penutupan penerbangan komersil dari Bandara Sultan Thaha dan juga bandara lainnya berimbas kepada distribusi ikan para nelayan di Tanjung Jabung  Barat (Tanjabbar). Ikan sudah tidak dapat dijual, sehingga nelayan terpaksa berhenti melaut dan memilih bekerja serabutan termasuk kuli bangunan.

“Sudah satu pekan lebih kita berhenti melaut, karena gudang-gudang penampung hasil nelayan tidak ada yang beroperasi karena tidak bisa mengirim ikan yang biasanya menggunakan penerbangan. Penerbangan penumpang kan ditutup,” kata nelayan, Effendy, Jumat (1/5).

Berita Lainnya

Pemkot Jambi Lantik 119 PPPK Paruh Waktu, Wawako Diza: Birokrasi Harus Terus Berjalan

Direkturnya Herlambang, Gubernur Jambi Sampai Dipuji Menkes soal Layanan Kesehatan

Operasi Perdana Bedah Jantung RSUD Raden Mattaher Ditinjau Menkes

Dijelaskannya, gudang-gudang yang menerima hasil laut para nelayan di daerah itu tutup karena tidak bisa mengirimkan hasil laut. Hal tersebut disebabkan oleh tidak beroperasinya penerbangan komersil di Bandara Sultan Thaha Saifuddin Jambi menyusul kebijakan pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan RI untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Sementara,  penampung hasil laut nelayan di daerah itu memanfaatkan jasa penerbangan komersil tersebut untuk mengirimkan hasil lautnya ke daerah-daerah distribusi. Akibatnya mereka tidak melaut, nelayan di daerah itu terpaksa merubah mata pencaharian untuk sementara waktu karena banyak kebutuhan yang harus dipenuhi di Bulan Ramadhan ini dan persiapan untuk menyambut hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah.

“Ada yang jadi buruh bangunan, ada yang jadi buruh panen kelapa dan pinang, macam-macam pokoknya yang penting saat ini ada penghasilan,” kata Effendy.

Meski demikian, masih ada sejumlah nelayan yang pergi ke laut karena tidak memiliki mata pencarian sampingan. Namun nelayan-nelayan tersebut terpaksa merubah hasil tangkapan, yang semula pergi ke laut untuk menjaring udang belalang, berubah menjaring ikan.

Hal senada turut di sampaikan oleh nelayan lainnya, Yasir bapak lima anak tersebut terpaksa bekerja menjadi buruh lepas di pabrik kelapa karena sebagai seorang nelayan tidak mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Untuk saat ini kita kerja jadi pengupas kelapa di pabrik kelapa,” kata Yasir.

Namun tidak semua bisa bekerja menjadi buruh lepas di pabrik kelapa, sebab pabrik-pabrik tersebut sebelumnya juga sudah memiliki pekerja harian dan buruh lepas. (Ant)

ShareTweetSend
Previous Post

Petani Papua Terima BLT, Jambi Kapan?

Next Post

34 Karyawan PT Sampoerna Positif Corona

Related Posts

Pemkot Jambi Lantik 119 PPPK Paruh Waktu, Wawako Diza: Birokrasi Harus Terus Berjalan

Pemkot Jambi Lantik 119 PPPK Paruh Waktu, Wawako Diza: Birokrasi Harus Terus Berjalan

31 Oktober 2025
Direkturnya Herlambang, Gubernur Jambi Sampai Dipuji Menkes soal Layanan Kesehatan

Direkturnya Herlambang, Gubernur Jambi Sampai Dipuji Menkes soal Layanan Kesehatan

31 Oktober 2025
Operasi Perdana Bedah Jantung RSUD Raden Mattaher Ditinjau Menkes

Operasi Perdana Bedah Jantung RSUD Raden Mattaher Ditinjau Menkes

31 Oktober 2025
Al Haris Dampingi Pangdam XX/TIB Pimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Karhutla di Provinsi Jambi

Al Haris Dampingi Pangdam XX/TIB Pimpin Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Karhutla di Provinsi Jambi

30 Oktober 2025
Wawako Diza Sampaikan Berbagai Macam Penguatan Ekonomi

Wawako Diza Sampaikan Berbagai Macam Penguatan Ekonomi

30 Oktober 2025
RSUD Raden Mattaher Sukses Operasi Bedah Jantung Pertama di Jambi

RSUD Raden Mattaher Sukses Operasi Bedah Jantung Pertama di Jambi

30 Oktober 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In