• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Rabu, Desember 17, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Salah satu pasar tradisional di Kabupaten Kerinci. Foto: Gandi

Salah satu pasar tradisional di Kabupaten Kerinci. Foto: Gandi

Tiga Pasar Tradisional di Kerinci Tutup

20 Oktober 2020
in DAERAH, HEADLINE

KERINCI, AP – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kerinci akan menutup Tiga Pasar Tradisional di Kabupaten Kerinci menyusul meningkatnya kasus positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Wakil Bupati Kerinci, Ami Taher menuturkan, penutupan untuk sementara waktu tiga balai (pasar tradisional) selama dua kali balai. Hal ini sudah diputuskan dalam briefing rutin Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kerinci.

Berita Lainnya

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

Ketum Bakal Lantik Pengurus JMSI Sultra

Pengukuhan Pengurus Cabang APRI Kabupaten Batang Hari, Bupati: Penghulu Miliki Peran Vital dan Mulia

“Terhitung mulai dari besok hingga 31 Oktober, aktifitas tiga balai ini ditutup untuk sementara waktu, yaitu balai pagi Rabu di Belui, kecamatan Depati Tujuh, Balai Kamis di Muara Semerah dan Balai Semurup pada hari Sabtu,” ungkap Wabup Ami Taher, Selasa (20/10).

Ami Taher bilang penutupan balai ini seiring banyaknya warga Desa Balai Semurup yang terkonfirmasi positif Covid-19, Semoga langkah ini bisa memutus penyebaran COVID-19 nantinya.

“Mudah-mudahan dengan langkah ini, akan berdampak baik bagi kita semua dan penyebaran Covid-19 di kabupaten Kerinci bisa dihentikan,” tambahnya.

Terakhir di Kabupaten Kerinci terjadi penambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang sangat signifikan, yaitu 13 pasien dan seluruhnya berasal dari Desa Balai Semurup yang merupakan kontak erat pasien 746 SUM warga Desa Balai Semurup, Kecamatan Air Hangat, yang meninggal di RSUD MHA Thalib Kerinci pada  tanggal 10 Oktober kemarin.

Kabupaten Kerinci sudah 36 orang yang terkonfirmasi positif, dengan 13 orang dinyatakan sembuh, 2 lainnya meninggal dunia, dan 21 orang masih dirawat diruang isolasi RSUD MHA Thalib Kerinci. (Hendra/Gandi)

ShareTweetSend
Previous Post

Antisipasi Covid di Masa Libur

Next Post

Pemkab Tanjab Timur Buka Izin Penelitian Secara Online

Related Posts

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

17 Desember 2025
Ketum Bakal Lantik Pengurus JMSI Sultra

Ketum Bakal Lantik Pengurus JMSI Sultra

17 Desember 2025
Pengukuhan Pengurus Cabang APRI Kabupaten Batang Hari, Bupati: Penghulu Miliki Peran Vital dan Mulia

Pengukuhan Pengurus Cabang APRI Kabupaten Batang Hari, Bupati: Penghulu Miliki Peran Vital dan Mulia

17 Desember 2025
Bupati dan Bunda PKK Batang Hari Hadir di Wisuda Akbar Sekolah Lansia, Bukti Belajar Tak Mengenal Usia

Bupati dan Bunda PKK Batang Hari Hadir di Wisuda Akbar Sekolah Lansia, Bukti Belajar Tak Mengenal Usia

17 Desember 2025
Batang Hari Super Tangguh Basket Ball Competition 2025

Batang Hari Super Tangguh Basket Ball Competition 2025

16 Desember 2025

Usman Ermulan Sentil Pejabat Tanjab Barat: Prioritaskan Masalah Strategis Dermaga RoRo Kuala Tungkal, Bukan Hal Kecil Seperti Porter

16 Desember 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In