• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, November 8, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Megawati: Ada Kader PDIP yang Ngamuk Tak Direkomendasikan

Megawati Soekarnoputri. Foto: Net

Penanganan Pandemi Gak Ada Orang PDIP, Wajar Mega Marah ke Jokowi

6 Agustus 2021
in DEMOKRASI

JAKARTA – Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan hubungan antara Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang sudah lama merenggang.

Tanda itu makin kuat, saat Megawati pernah meminta Jokowi memimpin langsung penanganan pandemi virus corona.

Berita Lainnya

Elpisina Janji Bawa 2 Isu Penting Warga Tempino Dalam Forum DPR

DPRD Provinsi Bahas Ulang Ranperda Tumpang Tindih

Hafiz Fattah Ajak Generasi Muda Kobarkan Semangat Persatuan

Namun demikian, Jokowi malah menunjuk orang dekatnya yakni Menko Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Panjaitan.

“Sudah sejak lama kesan itu (Jokowi “melawan” Megawati). Dan semakin memuncak dalam penanganan pandemi ini,” kata Dedi Kurnia dikutip dari RMOL.

Menurut Dedi, jika dilihat dari komposisi politik dalam hal penanganan pandemi Covid-19, pos-pos strategis justru diisi oleh orang-orang yang bukan dari PDI Perjuangan.

Makanya, Dedi mengaku tidak heran apabila Megawati acap kali bersuara soal penanganan Covid-19.

“Lalu, pilihan Jokowi pada Luhut atau Airlangga berpeluang membuat hubungan Jokowi dengan PDIP merenggang, dan Megawati berusaha untuk minimalkan peran Luhut juga Airlangga,” tandasnya.

Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mempertanyakan siapa yang seharusnya menjadi pemegang komando tertinggi di saat kondisi bangsa dalam keadaan tidak normal alias darurat (pandemi Covid-19). Menurutnya, kepala negara sedianya harus memegang kendali komando.

“Saya bilang sama Bapak Presiden, Bapaklah yang namanya kepala negara Presiden RI yang harus langsung. Karena ini persoalannya adalah ekstraordinary,” tegas Megawati dalam acara saat acara pelatihan mitigasi bencana gempa bumi dan tsunami yang digelar DPP PDIP secara virtual, Rabu (4/8).

“Jangan mikir oh ini adalah saya, tapi tidak dikerjakan,” imbuhnya. (WE)

ShareTweetSend
Previous Post

Kota Jambi, Batanghari dan Tebo Masuk Zona Merah

Next Post

India Revisi Pajak Impor, Peluang Ekspor Sawit Meningkat

Related Posts

Elpisina Janji Bawa 2 Isu Penting Warga Tempino Dalam Forum DPR

Elpisina Janji Bawa 2 Isu Penting Warga Tempino Dalam Forum DPR

4 November 2025
DPRD Provinsi Bahas Ulang Ranperda Tumpang Tindih

DPRD Provinsi Bahas Ulang Ranperda Tumpang Tindih

31 Oktober 2025
Intensitas Hujan Begitu Lebat, Warga Jambi Diminta Waspada Banjir

Hafiz Fattah Ajak Generasi Muda Kobarkan Semangat Persatuan

28 Oktober 2025
Pansus DPRD Provinsi Jambi Tuntut Gubernur dan 2 Bupati Bentuk Tim Independen

Pansus DPRD Provinsi Jambi Tuntut Gubernur dan 2 Bupati Bentuk Tim Independen

25 Oktober 2025
Musda II JMSI Provinsi Jambi Siap Digelar

Musda II JMSI Provinsi Jambi Siap Digelar

25 Oktober 2025
Samsul Riduan Tegaskan DPRD Kawal Anggaran Gaji 2.104 Honorer

Samsul Riduan Tegaskan DPRD Kawal Anggaran Gaji 2.104 Honorer

24 Oktober 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In