• Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, Mei 21, 2022
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Petani Sawit Tersenyum Jelang Lebaran

Implementasi DMO. Petani menunjukan buah sawit di perkebunan kelapa sawit di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/2/2022). Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi meminta eksportir untuk mengantisipasi tren kenaikan harga minyak sawit mentah (CPO) yang masih berlanjut di pasar dunia. Menurutnya, kenaikan CPO di pasar internasional itu disebabkan karena implementasi domestic market obligation (DMO) bagi eksportir dalam negeri yang sudah berlaku efektif awal tahun ini. Kondisi itu akan menstabilkan harga tandan buah segar (TBS) di tingkat petani dan minyak goreng di pasar. BeritaSatu Photo/Mohammad Defrizal

Petani Mulai Menjerit Gegara Larangan Ekspor Sawit

7 Mei 2022
in DAERAH

DAMPAK larangan pemerintah untuk ekspor CPO, minyak goreng, Refined, Bleached, and Deodorised (RBD) palm oil, dan RBD palm olein sejak 28 April 2022 mulai dirasakan petani sawit di Kalimantan Timur (Kaltim).

“Sepekan sebelum Lebaran, kami sudah tidak bisa panen sawit. Tidak ada pengepul yang mau beli lagi,” kata Petani Sawit Wisnu Ponco Wisudo pada Sabtu (7/5).

Berita Lainnya

Jambi Masuk Prioritas Modifikasi Cuaca Jelang Musim Panas

Mudik Lebaran, Kecelakaan Lalu Lintas di Jambi Turun

Harimau Hadang Mobil di Muaro Jambi, BKSDA: Itu 4 Minggu Lalu

Dikatakannya, meski kebijakan pemerintah ini bertujuan baik untuk meningkatkan ketersediaan dan menurunkan harga minyak goreng di pasar lokal, namun di sisi lain justru menggelisahkan petani.

Alhasil, beberapa tandan buah sawit yang sudah sempat dipanen rusak karena tidak terjual. Akibatnya, beberapa kebutuhan Lebaran yang akan dibeli untuk anak dan istri terpaksa dibatalkan karena uang hasil penjualan sawit urung diterima.

Keluhan yang sama disampaikan petani sawit lainnya, Kalimantoro, di Muara Badak. Bukan hanya kehilangan kesempatan mendapatkan uang untuk berlebaran, bahkan setelah Lebaran ini dia pun harus memutar otak untuk bisa memenuhi kebutuhan keluarganya jika larangan ekspor tidak segera dicabut.

“Kami berharap bisa segera dicabut atau diatur lebih baik lagi agar minyak goreng dalam negeri aman dan kami bisa menjual hasil sawit kami. Tidak seperti sekarang ini,” kata Kalimantoro mengeluh.

Sebelum adanya penghentian pembelian sawit oleh para pengepul, harga beli Tandan Buah Segar (TBS) turun drastis menjadi sekitar Rp1.800 per kg. Padahal sebelum adanya kabar larangan ekspor sawit itu, harga TBS bisa mencapai Rp2.900 di tingkat pengepul di desa-desa.

Seorang pengepul sawit di Marangkayu Hary Setiawan mengatakan mereka tidak bisa membeli sawit karena tidak ada juga pengusaha yang mau membeli sejak adanya larangan ekspor tersebut.

“Biasa saya kirim ke Muara Badak. Tapi sekarang mereka tidak terima barang. Tentu saya gak mau ambil risiko. Kalau tidak terjual sawit akan rusak. Beda dengan karet,” kata Hary.

Dia juga berharap, kran ekspor kembali dibuka oleh pemerintah agar eksportir sawit bisa mengirim sawit lagi ke luar negeri dan mereka bisa mengais untung dari biji-biji sawit tersebut.

Sejumlah pengamat ekonomi nasional juga memprediksi kebijakan larangan ekspor ini tidak akan bertahan lama, sebab lambat laun kebijakan ekstrem ini juga akan berdampak kurang baik terhadap perekonomian nasional, salah satunya hilangnya mata pencaharian jutaan pekerja yang bergelut di sektor kelapa sawit ini.*

ShareTweetSend
Previous Post

Polisi Selidiki Kelalaian Tewasnya 2 Pekerja PT BMM

Next Post

Andika Dukung Lemhannas Perbaiki Pendidikan Lebih Efisien

Related Posts

BPBD Prediksi Batanghari Akan Alami Kemarau Panjang

Jambi Masuk Prioritas Modifikasi Cuaca Jelang Musim Panas

14 Mei 2022
Truk yang alami kecelakaan maut di Desa Sungai Buluh, Kabupaten Batanghari.

Mudik Lebaran, Kecelakaan Lalu Lintas di Jambi Turun

14 Mei 2022
Warga Pungut Mudik, Diterkam Harimau

Harimau Hadang Mobil di Muaro Jambi, BKSDA: Itu 4 Minggu Lalu

10 Mei 2022
Kabar Duka, Eks Sekda Kota Jambi Meninggal Dunia

Kabar Duka, Eks Sekda Kota Jambi Meninggal Dunia

4 Mei 2022
Uji Laboratorium Daging Impor Masih Layak Konsumsi

Harga Daging di Pasar Angso Duo Tembus Rp160.000

1 Mei 2022
Warga Pungut Mudik, Diterkam Harimau

Harimau Sumatera Masuk Perangkap Dilepaskan ke TNKS

28 April 2022
  • Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

© 2020 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2020 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In