Jambi – Ketua Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) sekaligus mantan Bupati Tanjung Jabung Barat dia periode, Usman Ermulan, menghadiri Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Rapat Istimewa Peringatan Hari Jadi tersebut berlangsung di Gedung DPRD setempat pada hari Minggu, 10 Agustus 2025.
Pada kesempatan itu, Usman Ermulan menyampaikan respon kolaborasi terkait peningkatan Jalur Asean yakni terkait penambahan Dermaga Penyebrangan Antar Provinsi.
“Harus diketahui bersama bahwa dermaga penyeberangan RoRo saat ini sudah memasuki usia yang begitu lama, apalagi kita melihat kondisi ponton yang sudah memasuki masa perawatan. Dan masa perawatan itu memakan waktu berbulan – bulan dan secara otomatis kapal tidak bisa berjalan serta dapat memberhentikan putaran ekonomi, bahkan akan menimbulkan hal yang negatif bagi pengguna jasa laut,” ujar Usman.
Usman juga mantan anggota DPR RI yang matang selama tiga tiga periode di komisi keuangan, perbankan dan perencanaan nasional itu, memberikan dorongan kepada Pemerintah Daerah Tanjung Jabung Barat agar penambahan Pelabuhan Penyebrangan yang baru.
“Penambahan dermaga sangat penting untuk meningkatkan kapasitas dan efisiensi pelayanan di pelabuhan,” ucap Usman Ermulan.
Ia bahkan menawarkan bantuan atau kolaborasi untuk mencari sumber pendanaan jika Pemkab Tanjab Barat mengalami kesulitan anggaran.
Pelabuhan RoRo Kuala Tingkal merupakan salah satu infrastruktur penting di Tanjab Barat yang menghubungkan dengan berbagai wilayah bahkan negara. Kapasitas pelabuhan ini diharapkan dapat memperlancar arus barang dan jasa, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Asal tahu saja, Pelabuhan Roro di Kuala Tungkal di atas tanah seluas sepuluh hektare dari APBN, seluruhnya dikerjakan oleh pemerintah pusat, merupakan warisan Usman Ermulan selama menjadi bupati. Water Front City (WFC) di Pelabuhan Roro yang kemudian diabadikan dari gelar adat Usman; Titian Orang Kayo Mustiko Rajo Alam. (Den)