• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Kamis, September 4, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Empat Kabupaten di Jambi Turunkan Status Banjir

Empat Kabupaten di Jambi Turunkan Status Banjir

26 Maret 2017
in DAERAH

Jambi, AP – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi telah menurunkan status empat kabupaten di Provinsi itu dari status tanggap darurat banjir menjadi siaga bajir.

Kepala Seksi Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Jambi, Dalmanto mengatakan diturunkannya status banjir empat kabupaten tersebut karena di wilayah itu intensitas dan ketinggian banjir telah surut.

Berita Lainnya

Kota Jambi Raih Penghargaan BAZNAS Award

Dalam Sehari, Bupati Batang Hari Borong 2 Penghargaan Bergengsi

BAZNAS Indonesia Beri Fadhil Arief Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat

“Setelah banjir mulai surut ada empat kabupaten yang menurunkan status, yakni Sarolangun, Merangin, Tebo dan Batanghari,” kata Dalmanto.

Ia mengatakan, saat ini hanya Kabupaten Muarojambi yang masih menerapkan status tanggap darurat banjir karena di beberapa wilayah kecamatan di kabupaten tersebut masih ada yang terendam banjir.

“Muarojambi masih tanggap darurat banjir hingga sepekan, banjir saat ini masih menggenangi di wilayah Kumpeh Ilir,” katanya menjelaskan.

Status tanggap darurat tersebut kata dia adalah untuk lebih mudah mengkordinir dan kordinasi antarinstitusi dalam penanggulangan bencana banjir.

Selain itu juga akan mempermudah dalam penempatan TRC gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Dinas kesehatan dan Dinas Sosial di titik banjir, sekaligus untuk mengevakuasi jika adanya korban.

“Bila tanggap darurat banjir unsur TNI, Polisi dan unsur lainnya terlibat dalam penangulangan dan kordinasi untuk penanggulannya semakin mudah,” katanya menjelaskan.

Sebelumnya BPBD Jambi mencatat akibat bencana banjir yang terjadi sejak 27 Februari hingga 20 Maret 2017 menyebabkan empat orang meninggal dunia dan 134.041 jiwa warga Jambi terdampak banjir. ant

ShareTweetSend
Previous Post

Normalisasi Danau Kerinci Dianggarkan Rp 1,6 Miliar

Next Post

REI: Pengembangan Perumahan ke Luar Kota Jambi

Related Posts

Kota Jambi Raih Penghargaan BAZNAS Award

Kota Jambi Raih Penghargaan BAZNAS Award

29 Agustus 2025
Dalam Sehari, Bupati Batang Hari Borong 2 Penghargaan Bergengsi

Dalam Sehari, Bupati Batang Hari Borong 2 Penghargaan Bergengsi

29 Agustus 2025
BAZNAS Indonesia Beri Fadhil Arief Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat

BAZNAS Indonesia Beri Fadhil Arief Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat

28 Agustus 2025
Bunda Literasi Batang Hari: Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Jangan Hanya Andalkan Pemerintah

Bunda Literasi Batang Hari: Mencerdaskan Kehidupan Bangsa Jangan Hanya Andalkan Pemerintah

28 Agustus 2025
Mantap Kali Lah! Uang Rp24 Miliar Demi Timbun Tanah Pembangunan Stadion Jambi Swarnabhumi

Mantap Kali Lah! Uang Rp24 Miliar Demi Timbun Tanah Pembangunan Stadion Jambi Swarnabhumi

27 Agustus 2025
Fadhil Arief: Kita Ubah Remaja Setelah Tamat Sekolah, Jangan Gengsi 

Batang Hari Jadi Daerah Pertama di Provinsi Jambi Bentuk TTIS, Al Haris Sebut Mantap, Amir Hamzah Bilang Komitmen Bupati

27 Agustus 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In