• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Minggu, November 2, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Pemkab Merangin Lakukan MoU Dengan Kejari Terkait Penanganan Tindak Pidana Korupsi

Pemkab Merangin Lakukan MoU Dengan Kejari Terkait Penanganan Tindak Pidana Korupsi

28 November 2017
in HUKUM & KRIMINAL

Bangko, AP – Pemerintah kabupaten (Pemkab) Merangin melalui insfektorat (28/11) melakukan penandatangan Momerandum of Understanding (MoU), antara Inspektorat sebagai Aparatur Pengawas Internal Pemerintahan (APIP) dan Kejaksaan sebagai Aparat Penegah Hukum (APH).

Penandatangan MoU tentang penanganan tindak pidana korupsi tersebut, berlangsung di Aula Kejari Marangin, disaksikan oleh Bupati Merangin H Alharis dan unsur Forkopimda Merangin serta instansi terkait lainnya.

Berita Lainnya

Babak Baru Kasus Korupsi PJU Kerinci, Kajati dan Kajari Dilaporkan ke Jamwas Demi Kepastian Hukum

Tim Pertamina Amankan Oknum Anggota Polisi di Pondok Meja Muaro Jambi

HIMSAK Akan Gelar Aksi Lebih Besar Jika Pak Kajati Jambi Tak Ambil Alih Kasus PJU Kerinci

Ditegaskan bupati, maksud dan tujuan diadakannya kerjasama antara Inspektorat Kejaksaan itu dalam rangka menyelaraskan langkah APIP dengan APH, dalam mencegah timbulnya penyimpangan pengelolaan keuangan daerah dan dana desa.

‘’Jadi  semua persoalan yang menyangkut dengan keuangan negara, yang berindikasi kerugian bisa diselesai secara baik. APIP bisa langsung masuk ke dinas dan kades untuk meninjau indikasi kerugian negara,’’ujar Bupati.

Laporan APIP ini lanjut bupati, sebagai dasar menetapkan kerugian oleh Kejari dan Kepolisian. Sebelumnya bupati sudah meminta Menpan dalam usulan penerimaan CPNS di Merangin, menerima tenaga APIP sebanyak 25 orang untuk auditor.

‘’Saya berharap APIP profesional, bertindak tegas dan menempatkan hukum diatas segalanya. Kepercayaan yang diberikan jangan disia-siakan, prinsipnya kita tidak ingin uang negara disalahgunakan oleh siapapun,’’tegas Bupati.

Selain itu bupati minta APIP harus jeli tentang informasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat. Berikan pembinaan kepada dinas dan kades, karena pembinaan itu merupakan tindakan prepentif terhadap pengguna dan pelakasana uang negara.

Salah satu contoh lanjut bupati, Kades Tanjung Mudo pada pengelolaan dana desa tahun anggaran 2016, pada pencairan dana triwulan dua tidak ada hasil, tidak ada kegiatan yang nampak, padahal dana yang dicairkan hampir Rp 300 juta.

Melihat kondisi itu APIP harus segera bergerak, cek dan preriksa Kades tersebut. Bupati berharap wilayah hukum Merangin menjadi wilayah yang bebas korupsi. Semua stekholder berkomitmen untuk mencegah kerugian negara.

Jika hal itu bisa cepat diwujudkan, bupati yakin pembangunan di Kabupaten Merangin bisa sesuai dengan keinginan masyarakat dan sesuai visi dan misi Bupati Merangin H Al Haris dan Wabup H A Khafid Moein.

Sementara itu Kajari Merangin Haryono menegaskan, APIP yang telah terbentuk dapat bekerjasama dengan baik, sehingga sebelum Kejari mengarahkan ke tindak pidana lebih baik dilakukan pembinaan.

Usai acara MoU itu, bupati bersama Forkopimda mengecek pembangunan hibah gedung Pidana Umum (Pidum) Kejari Merangin. Pada kesempatan itu, Kajari Merangin Haryono mengucapkan terimakasih atas dibangunnya gedung tersebut.

Tujuan dibangunya gedung itu  jelas bupati, apabila Kantor Kajari Merangin suatu saat bisa naik ke kelas yang lebih tinggi lagi, sudah siap dengan sarana dan prasaranaya yang dibutuhkan.(nzr)

ShareTweetSend
Previous Post

Solahudin: Tahun 2018 Dinkes Merangin Rekrut 60 Orang Tenaga Kontrak Daerah

Next Post

Bupati: Mahasiswa Waspadai Paham Radikal

Related Posts

Babak Baru Kasus Korupsi PJU Kerinci, Kajati dan Kajari Dilaporkan ke Jamwas Demi Kepastian Hukum

Babak Baru Kasus Korupsi PJU Kerinci, Kajati dan Kajari Dilaporkan ke Jamwas Demi Kepastian Hukum

9 Oktober 2025
Tim Pertamina Amankan Oknum Anggota Polisi di Pondok Meja Muaro Jambi

Tim Pertamina Amankan Oknum Anggota Polisi di Pondok Meja Muaro Jambi

25 September 2025
HIMSAK Akan Gelar Aksi Lebih Besar Jika Pak Kajati Jambi Tak Ambil Alih Kasus PJU Kerinci

HIMSAK Akan Gelar Aksi Lebih Besar Jika Pak Kajati Jambi Tak Ambil Alih Kasus PJU Kerinci

22 September 2025
Sekda Perintahkan Kadis Pendidikan Sikapi Serius Sepatu Rusak Hasil PPDB di SMAN TT, Gubernur dan Ketua DPRD Belum Respon, Kepsek: Cuma 12, Wajar Bae

Kasus Sepatu Rusak di SMAN Titian Teras Bakal Dibawa ke Jalur Hukum, Benarkah Rp2 Miliar?

21 September 2025
Isi Tuntutan Massa Depan Kantor Kejati Jambi: Desak Kasus Proyek PJU Dishub Kerinci Diambil Alih, Tangkap Anggota Dewan hingga Konsultan

Isi Tuntutan Massa Depan Kantor Kejati Jambi: Desak Kasus Proyek PJU Dishub Kerinci Diambil Alih, Tangkap Anggota Dewan hingga Konsultan

19 September 2025
Minta Amrizal Tidak Dilantik Anggota DPRD Jambi, Pengamat: Jika Saya Jadi Bawaslu, Kasus Ijazahnya Selesai Dalam Seminggu

Pengamat Apresiasi Polri Berhasil Ungkap Kasus Pencatutan Nomor Ijazah Anggota DPRD Jambi

18 September 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In