Muaratebo, AP – Saat perjalanan pulang menuju Muara Bungo, kendaraan dinas Bupati Bungo, H. Mashuri mengalami insiden, tabrakan dengan sebuah mobil travel berisi penumpang satu keluarga. Mobil dinas yang tumpangi bupati, terbalik dengan kondisi ringsek di tepi jalan lintas Tebo Bungo desa Semabu kecamatan Tebo tengah kabupaten Tebo.
Rombongan bupati dan beberapa kendaraan dinas pejabat Pemkab Bungo usai menghadiri peringatan hari ulang tahun propinsi Jambi ke 61 (6/1) di kota Jambi. Naas, Sabtu petang ketika melintas di desa semabu bertabrakan dengan sebuah mobil Xenia berpenumpang 8 orang.
Informasi dari kepolisian setempat, akibat kecelakaan lalu lintas itu 12 orang menjadi korban. Dua orang meninggal dunia, 8 orang mengalami luka berat dan 2 lainnya luka ringan.
Kepala satuan lalu lintas kepolisian resort Tebo, AKP. Roslinda mengatakan bahwa peristiwa kecelakaan yang terjadi di Km. 7 jalan lintas Tebo-Bungo desa Semabu adalah kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga buah mobil sekaligus. Dua dari kendaraan itu merupakan mobil dinas Pemkab Bungo. Terutama mobil kendaraan dinas bupati bungo dengan Nopol BH 111 KR, mobil Nissan Ekstrail BH 14 KZ dan mobil Daihatsu Xenia bernopol BH 1504 AN.
Kasat Lantas Polres Tebo, Akp Roslinda, RM, S.Pd menjelaskan, tabrakan beruntun terjadi ketika mobil Daihatsu Xenia BH 1504 AN yang dikemudikan Siswadi melaju dari arah Tebo menuju Jambi. Saat di KM 7 mendahului mobil truck yang ada depannya. Namun mobil yang di kendarai Siswadi terlalu kekanan jalan, sehingga menabrak mobil Toyota Fortuner BH 111 KR yang dikemudikan oleh Arjunaidi.
Setelah menabrak mobil tersebut, mobil Xenia di tabrak oleh mobil Nissan Extrail BH 14 KZ yang dikemudikan oleh Mardianto. Saat itu mobil tersebut berada di belakang mobil Toyota Fortuner.
“Ketika terjadi kecelakaan mobil rombongan bupati di kawal oleh mobil patwal dinas 902 Polres Bungo,”jelas Kasat Lantas Polres Tebo.
Akibat tabrakan beruntun, urai Kasat, pengemudi mobil Xenia mengalami luka berat, dan 2 orang penumpangnya meninggal dunia, 8 penumpang lainnya luka berat dan 2 luka ringan. Pengemudi dan penumpang mobil Toyota Fortuner BH 111KR mengalami luka ringan. Begitu juga pengemudi dan penumpang mobil Nissan Extrail BH 14 KZ hanya mengalami luka ringan.
Pihak kepolisian sudah melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti serta meminta sejumlah keterangan dengan para saksi. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp.250 juta, pungkasnya. (ard)