Muarasabak, AP – Dalam acara perpisahan siswa dan siswi kelas IX SMPN 22 Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) yang dilaksanakan dihalaman sekolah, senin (7/5) siang tadi, diharapkan kepada 72 siswa siswi dapat melanjutkan pendidikan kejenjangan lebih tinggi lagi.
Dalam sambutan Kepsek SMPN 22 Tanjabtim, Antrans Girindrawardana,ST mengatakan, dari sebanyak 72 siswa dan siswi hari ini akan dilepas. Dirinya mengucapkan terima kasih kepada orang tua murid yang sudah mempercayakan anaknya untuk dididik selama tiga tahun di SMPN 22. Jika ada kesalahan ataupun kehilafan yang dilakukan oleh para guru pendidik selama menimbah ilmu, mewakili para guru mohon maaf.
“Semua itu kami lakukan adalah untuk mendidik, agar nantinya siswa dan siswi kita bisa berguna di masyarakat. Dan dengan berakhirnya masa pendidikan di sekolah, maka saya mengembalikan para siswa dan siswi kepada orang tuanya. Dengan harapan bisa melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi lagi,” kata Kepsek .
Ia berharap, bagi siswa dan siswi yang lulus jangan menghentikan untuk menimba ilmu.”Kalau bisa anak anak kita ini jangan sampai disini saja pendidikannya. Lanjutkan lah kejenjang yang lebih tinggi. Karena siapa lagi yang akan mengantikan kami nanti jika sudah pensiun. Kalau tidak anak anak kita ini. Insya Allah ditahun tahun yang akan datang anak anak kita inilah calon penganti kami selanjutnya,” harapnya.
Camat Berbak, Budi Wahyu dalam sambutannya mengungkapkan, semoga siswa dan siswi yang akan dilepas saat ini bisa lulus 100 persen. Selain itu, ia juga berharap kepada seluruh siswa siswi SMPN 22 Tanjabtim untuk menghindari yang namanya NARKOBA,”Karena Narkoba itu adalah musuh kita bersama. Jika sudah terjemus ke Narkoba masa depan akan sia sia. Dan juga hindari yang namanya HOAK baik itu dari Media sosial ataupun yang lainnya. Nanti akan merugikan kita sendiri,” ungkapnya.
Sementara itu, Kades Rantau Makmur Suparto mengharapkan kerja sama semua pihak untuk membangun desa. Baik itu guru dan masyarakat untuk kemajuan desa Rantau makmur.”Apa yang bisa saya bantu, akan saya bantu untuk membangun desa selagi tidak melanggar aturan. Tanpa kerja sama masyarakat dengan aparat desa. Tidak mungkin desa kita akan maju,” harap Kades.
Dalam acara tersebut, dihadiri oleh Camat Berbak Budi Wahyu, Kades Rantau Makmur, Kapolsek Berbak yang diwakili oleh Bripka Syandra Irawan, ketua komite Ustad Zulfikar, Majelis guru dan seluruh wali murid kelas IX SMPN 22 Tanjabtim.
Reporter : Sugianto Nipah