Muaratebo, AP – Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dengan di dampingi tokoh masyarakat dan tokoh pemuda desa Tambun Arang kecamatan Sumay ramai-ramai mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Tebo.
Kedatangan ketua BPD didampingi tokoh masyarakat dan pemuda tersebut ke DPR adalah bertujuan untuk mengantar surat resmi dari BPD Tambun Arang tentang perihal pengaduan warga tuntut Kepala desa (Kades) Tambun Arang mundur dari jabatannya.
Kedatangan ketua BPD di terima oleh ketua Komisi I Asriyati di dampingi anggota dewan lainnya, diruang rapat Komisi I DPR Tebo.
“Namun untuk sementara sesuai dengan tatacara aturan yang berlaku di DPR, karena surat pengaduan atau laporan masyarakat desa Tambun Arang, baru masuk, jadi dewan belum bisa membahas materi yang akan di bahas karena harus ada izin dan rekomendasi dari pimpinan DPR,” jelasnya, Selasa (31/07) kemarin.
Meski begitu anggota Komisi I Ir. Mahyudin, MM bahwa surat pengaduan masyarakat desa Tambun Arang akan segera di tindak lanjuti oleh dewan setelah jadwalnya di tentukan.
Ketua BPD Tambun Arang Asnawi di konfirmasi Aksi Post Selasa (31/07) usai mengantar surat resmi dari BPD tentang usulan pemberhentian Kades Tambun Arang ke DPR mengatakan bahwa dirinya bersama tokoh masyarakat dan tokoh pemuda datang ke gedung DPRD Tebo mewakili masyarakat desa Tambun Arang adalah untuk menyampaikan tuntutan masyarakat, intinya menolak dan meminta kepada Pemerintah daerah (Pemda) Tebo untuk segera menonaktifkan Kades Tambun Arang Mardiana dari jabatannya.
“Masyarakat desa Tambun Arang selama ini sudah di bikin resah oleh Kades Mardiana akibat perbuatan arogansinya. Maka dari itu kami segenap masyarakat desa Tambun Arang menolak tidak ingin di pimpin oleh oknum Kades Mardiana “tegas Asnawi ketua BPD Tambun Arang.
Sebelumnya lanjut Asnawi, Bupati Tebo H. Sukandar katanya sudah menyurati BPD Tambun Arang pada beberapa waktu lalu, namun sampai detik ini surat yang di maksud tersebut belum saya terima “ucapnya meyakini.
“Kami dapat informasi bahwasanya kalau surat balasan BPD dari Pak Bupati Tebo di tujukan kepada ketua BPD Tambun Arang terkait tuntutan masyarakat desa Tambun Arang agar Kades Mardiana mundur dari jabatannya justru, “dari pemberitaan yang beredar di media cetak dan media online yang ada di Tebo,” ujar Asnawi. ard
