Muaratebo, AP.- mantan Kepala dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) yang juga Asisten I dan Plt Sekda Kabupaten Tebo, Arif Ma’ruf Dachlan, meninggal dunia akibat kecelakaan Lalu Lintas (Lalin), Jum’at (04/11) pagi, di Jl Sultan Thaha, depan PLN Muara Bungo.
Salah seorang warga, Sahrul, yang tinggal di dekat Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengatakan pertama kali ditemukan sekira pukul 06.00. Oleh warga dilaporkan ke Polisi dan dibawa ke RSD H Hanafie.
“Mungkin korban tabrak lari. Sempat bingung cari identitasnya, karena tidak ada kartu pengenal. Belakangan baru diketahui yang bersangkutan adalah Arif. Mantan Kadis PU Tebo, yang kini Plt Sekda Tebo” ujar Sahrul.
Kondisinya cukup parah. Kepala pecah dan beberapa luka di tubuhnya. Informasi yang dihimpun, korban mengenakan pakaian olahraga pergi untuk marathon ba’da Subuh tadi. Ketika korban mau pulang ke rumah, tepat di depan PLN Muarabungo korban ditabrak kendaraan roda empat yang belum diketahui jenisnya. Penabrak langsung melarikan diri.
Tak beberapa lama kemudian beberapa warga yang melintas melihat sesosok orang tergeletak di jalan. Warga pun tak mengenali korban, bahkan belasan warga yang melihat tak mengenali korban dan membawa korban ke RSUD.
Setiba di Rumah sakit korban dibawa ke kamar mayat. Pihak rumah sakit menghubungi kepolisian lalulintas. Kepolisian pun melakukan identifikasi dan memeriksa saksi yang melihat korban.
Marta salah seorang warga mengatakan bahwa usai solat subuh menemukan korban yang sudah tergeletak di jalan. “Tadi ba`da subuh jama`ah Al Furqon yang pulang lewat TKP di depan PLN melihat sudah ramai dan ada jenazah ini. Kata beberapa orang yang sudah di sana tabrak lari,” ungkapnya.
Asnawi warga Bungo sempat memposting foto korban lantaran pihak keluarga belum hadir. “Bagi yg kenal mohon hubungi keluarganya. Korban tabrak lari di depan Bungo Medika samping PLN pagi ini. Posisi sekarang di rumah sakit H Hanafie,” tulisnya di Facebook.
Informasi dari pihak keluarga almarhum rencananya akan dimakamkan di pemakaman umum di Cipayung, Jakarta Timur dan diberangkatkan melalui pesawat di Bandara Muara Bungo.
Jenazah almarhum usai di mandikan dan disolatkan di kediamannya di Muaro Bungo pada sore itu juga langsung di terbangkan ke Jakarta untuk selanjutnya di makamkan ditempat peristirahatan terakhir di daerah Cipayung, Bogor Provinsi Jawa Barat (Jabar) tepatnya di pemakaman milik pondok pesantren Asa’adah Habib Umar Alatas atau di tempat kerabat almarhum “ujarnya.
“Iya saya turut menghantar jenazah alm.Pak Arif untuk di makamkan ditempat kerabatnya di Bogor “sebut Ari saat ini ia mengaku sedang berada di Bandara Cengkareng akan menuju Jambi.
Diketahui bahwa selain mantan Kadis PU Tebo alm. Ir.Arif Makruf Dachlan,MT pada hari Jum’at (21/10) yang lalu ia di lantik oleh Penjabat (Pj) Bupati Tebo Ir.Agus Sunaryo di aula utama komplek perkantoran Pemkab Tebo menjabat sebagai Asisten I bidang pemerintahan dan kesejahteraan rakyat pada Sekretariat daerah (Setda) Tebo sekaligus menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Tebo, “Selamat jalan Pak Arif Makruf Dachlan” semoga segala amal dan ibadahnya selama hidup di terima disisi Allah,SWT. ard
Satlantas Bungo Adhi Kurniawan membenarkan adanya korban tewas ditabrak. Dugaan sementara korban tabrak lari. “Kami sudah meminta keterangan saksi dan sudah melakukan olah TKP,” katanya.
Satlantas Polres Bungo masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku tabrak lari yang dialami Plt Sekda Tebo, Arif.
Beberapa saksi yang melihat korban sudah dimintai keterangan, dan polisi juga memeriksa CCTV yang ada di rumah-rumah warga.
Hanya saja sampai petang sekitar pukul 16.30, kepolisian masih belum bisa mengidentifikasi kendaraan yang dipakai.
“Tabrakan itu terjadi saat subuh, kondisi masih gelap, sehingga dari beberapa rekaman CCTV yang terlihat hanya cahaya lampunya saja,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Bungo, Bripka Adhi kepada Tribun.
Kemudian sepintas dari video itu hanya bisa diketahui kendaraan yang dipakai roda empat jenis minubus.
“Belum bisa dipastikan mobil apa, tapi dari ukurannya itu minibus, seperti Kijang,” pungkas Adhi.
Diberitakan sebelumnya, nasib naas dialami PLT Sekda Tebo, Arif, pria yang baru menjabat beberapa bulan menggantikan Harmain itu meninggal dunia.
Jumat (4/11) Arif tewas setelah tertabrak orang tak dikenal ketika sedang maraton di kawasan Pasar Bawah Muara Bungo.
“Ketabraknya persis di depan PLN Rayon Bungo,” sebut kerabat korban, Ranefli kepada Tribun. ard
