Setelah meletakkan batu pertama pembangunan Rumah Susun Rumah Sakit Abdul Manap, Kota Jambi, Gubernur Jambi, H. Zumi Zola Zulkifli, S.TP,MA meresmikan Rumah Susun (Rusun) Pondok Pesantren An-Nur Tangkit di Desa Tangkit, Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, Kamis (16/02).
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Jambi. Setelah menandatangani prasasti peresmian, Zola melakukan pengguntingan pita gedung rumah susun Pondok Pesantren An-Nur serta peninjauan gedung rusun, didampingi oleh Pj. Bupati Muaro Jambi, Kailani,SH,M.Hum, Anggota Komisi V DPR RI Dapil Provinsi Jambi, H.A.Bakri, Direktur Rumah Swadaya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Raden Joni Subrata, dan Ketua Yayasan Pondok Pesantren An-Nur Tangkit, Marwazi.
Zola mengharapkan keberadaan rumah susun Pondok Pesantren An-Nur tersebut menjadi solusi terbaik terhadap permasalahan tempat tinggal santri dan santriwati Pondok Pesantren An-Nur.
“Alhamdulillah, rumah susun untuk santri di Pondok Pesantren An-Nur hari ini diresmikan. Ini menjadi salah satu solusi terbaik ketika pondok pesantren itu kesulitan untuk penginapan para santriwan dan santriwatinya. Kalau ini dibebankan kepada pihak yayasan terlalu berat. Ini saja nilainya sudah Rp8,6 miliar, bisa menampung 250 orang santri. Juga sudah ada tempat tidurnya, lemari, meja, dan kursi,” tutur Zola.
“Rawatlah ini. Dan saya berharap mudah-mudahan pondok pesantren lainnya di Provinsi Jambi bisa diperhatikan juga supaya bertahap nanti dapat dibangun juga runah susunnya,” ujar Zola.
“Kita sangat mendukung pembangunan rumah susun. Syarat utama dari kita adalah ada lahannya. Kalau lahannya ada, sudah siap, sampaikan proposalnya. Insyaallah, saya sebagai Gubernur Jambi dan Pak Bakri sebagai anggota DPR RI Komisi V yang membawahi infrastruktur, ini kita perjuangkan,” lanjut Zola.
Zola mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta terimakasih kepada Anggota Komisi V DPR RI Daerah Pemilihan Provinsi Jambi, H.A.Bakri yang telah turut memperjuangkan pembangunan infrastruktur di Provinsi Jambi.
Selain itu, Zola berharap agar proses belajar-mengajar di pondok pesantren lebih baik lagi, supaya lulusannya bisa lebih berdaya saing.
Dikatakan oleh Zola, pondok pesantren punya peran strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik dari segi ilmu pengetahuan maupun dari segi pembangunan karakter, apalagi saat ini penyakit-penyakit masyarakat sudah mengkuatirkan, salah satunya narkoba, maka pembangunan karakter sangat penting.
“Saya berharap lulusan pondok pesantren bisa menjadi para kiai, para ustad, ulama, dan para tenaga-tenaga profesional yang berdaya saing tinggi,” ungkap Zola.
Zola mengemukakan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi siap memberikan beasiswa kepada lulusan-lulusan terbaik di Provinsi Jambi, termasuk Pondok Pesantren An-Nur.
Terkait kondisi mesjid di Pondok Pesantren An-Nur yang perlu perbaikan, Zola meminta Penjabat Bupati Muaro Jambi untuk menganggarkannya, juga menganggarkan jalan lingkungan Pondok Pesantren An-Nur, serta jalan menuju Tangkit. “Tolong dianggarkan untuk rehab mesjid dan jalan lingkungan di Pondok Pesantren An-Nur, termasuk jalan ke Tangkit,” ujar Zola.
Sebelumnya, Anggota Komisi V DPR RI Daerah Pemilihan Provinsi Jambi, A.Bakri menyatakan, sudah hampir 17 Rusun yang ada di Provinsi Jambi, dan berharap agar tiap tahunnya bisa ditambah.
A.Bakri berharap agar aset (rumah susun) tersebut dipelihara sebaik-baiknya.
Penjabat Bupati Muaro Jambi, Kailani,SH,M.Hum mengapresiasi pengurus Pondok Pesantren An-Nur yang telah turut berpartisipasi dalam pembangunan sumber daya manusia di Provinsi Jambi.
Ketua Yayasan Pondok Pesantren An-Nur Tangkit, Marwazi, pada intinya menyampaikan terimakasih kepada Kementerian PU Pera yang telah membangun rumah susun untuk santri dan santriwati Pondok Pesantren An-Nur. Hms
