Jambi, AP – Nampaknya, usaha tradisional masyarakat dalam hal sarana transportasi air penyeberangan, yang dilakukan sebagian masyarakat Kabupaten Batang Hari, khususnya di Kecamatan Muara Tembesi, tetap bertahan dan diperlukan.
Sarana penyeberangan warga, seperti di Pasar Muara Tembesi ini, setiap harinya melaksanakan aktifitas mulia menyeberangkan warga dari dan menuju Dusun Tanjung Pasir Desa Pulau Kecamatan Muara Tembesi.
Eri, 33 tahun, pengemudi ketek warga Dusun Tanjung Pasir, mengaku telah melakukan profesi ini selama satu tahun. “Saya menjalankan aktifitas ini sudah satu tahun. Di waktu Subuh, saya sudah bangun. Setelah menunaikan sholat, saya sudah menunggu penumpang yang akan ke Muara Tembesi. Apakah itu anak sekolah, PNS maupun keperluan lainnya,” ungkap ayah dua anak ini.
Dalam melakukan pekerjaan ini, Eri, yang menghabiskan 7 liter BBM jenis solar menjalankan mesin ketek ini, selalu menyetorkan hasilnya kepada pemilik keteknya.
“Seluruh penghasilan, dipotong biaya BBM, saya setorkan kepada pemilik. Dan saya dapat gaji sebanyak Rp 50 ribu. Alhamdulillah, bisa mencukupi kebutuhan rumah tangga sehari-hari,” tutur Eri.
Ditanya harapannya ke depan terhadap pemerintahan Batang Hari, Eri sangat mengharapkan Bupati dapat memperhatikan usaha tradisional yang sangat dibutuhkan masyarakat ini.
“Saya, sekaligus mewakili kawan-kawan sangat mengharapkan agar Bupati Syahirsah, dapat memperhatikan kami, dengan memberikan bantuan supaya sarana ketek ini ke depannya lebih mantap dalam memberikan pelayanan kepada warga yang akan menyeberang. Di samping itu, saya mendoakan agar Bupati selalu sehat-sehat saja dalam menjalankan roda pemerintahan untuk pembangunan lima tahun ke depan,” ujar Eri lagi.
Ketua LSM Sampurna Batang Hari, M Zaini Djohar, mengharapkan kepada Pemkab Batang Hari, agar dapat lebih memperhatikan sarana transportasi air yang sangat dibutuhkan warga tersebut.
“Perhatian Pemkab Batang Hari, sangat dibutuhkan, agar dapat sarana ketek ini ke depannya lebih baik dan terarah sertanprofesional dalam pengoperasiannya. Apakah itu dwngan bantuan mesin bertenaga PK yang lebih besar serta dermaga kecil untuk penumpang,” pungkas Zaini. Mjd