• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Juli 6, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Wagub: Mandi Shafar Tradisi Lokal Yang Harus Dilestarikan

Wagub: Mandi Shafar Tradisi Lokal Yang Harus Dilestarikan

15 November 2017
in HEADLINE

Muarasabak, AP – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum mengemukakan, mandi shafar yang diadakan setiap tahunnya oleh masyarakat Desa Air Hitam Laut harus tetap dilestarikan serta terus dikembangkan. Hal tersebut disampaikan Wagub dalam acara Adat Mandi Shafar 1439 H, bertempat di Pantai Babussalam Desa Air Hitam Laut Kecamatan Sadu Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Rabu (15/11) pagi.

Mandi shafar ini sebuah tradisi yang sangat unik sekali, dimana masyarakat setempat memohon doa kepada Sang Pencipta agar dijauhkan dari segala bencana, dan tradisi Mandi Shafar sudah menjadi event wisata bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Desa Air Hitam Laut ini,” ujar Wagub.

Berita Lainnya

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

Wantim Golkar Minta Kapolda Jambi Teliti Lagi Pemberhentian Kasus Anggota DPRD

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Wagub menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jambi sangat mendukung sekali kegiatan mandi shafar yang diselenggarakan setiap tahunnya oleh masyarakat Desa Air Hitam Laut. Pemerintah Provinsi Jambi mengharapkan kegiatan mandi shafar ini bisa menarik para wisatawan untuk datang ke Tanjung Jabung Timur, khususnya Desa Air Hitam Laut untuk menyaksikan dan mengikuti prosesi mandi shafar ini.

“Saya berharap, acara mandi shafar ini bisa dikemas lebih menarik lagi untuk menarik minat para wisatawan, sehingga para wisatawan banyak yang berkunjung ke Desa Air Hitam Laut ini untuk melihat acara mandi shafar ini serta turut serta dalam acara mandi shafar ini,” ungkap Wagub.

Lebih lanjut, Wagub mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan pantai lokasi acara tersebut dan lingkungan sekitarnya. “Alhamdulillah, pantai tempat berlangsungnya acara ini bersih, untuk itu saya berpesan agar tetap menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan,” pungkas Wagub.

Bupati Tanjung Jabung Timur, H.Romi Haryanto,SE mengucapkan terima kasih kepada Wagub yang telah bersedia untuk hadir pada acara agenda tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat Desa Air Hitam Laut yaitu acara adat mandi shafar yang diselenggarakan pada bulan shafar setiap tahunnya.

“Acara tahunan yang diselenggarakan masyarakat ini merupakan tradisi masyarakat meminta kepada Sang Pencipta agar terhindar dari segala macam bencana dan penyakit,” tutur Romi.

Romi mengungkapkan, mandi shafar adalah kearifan lokal masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur, khususnya masyarakat Desa Air Hitam Laut yang harus tetap dilestarikan. Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur akan terus mendukung kebudayaan lokal ini dengan berbagai program kegiatan secara sinergis.

“Saya mewakili masyarakat Desa Air Hitam Laut meminta kepada Pemerintah Provinsi Jambi untuk ikut mendukung kegiatan ini melalui pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur serta pendukung lainnya, agar kedepannya menjadi acara nasional,” ujar Romi.

Pengasuh Pondok Pesantren Wali Peetu, sekaligus Tokoh Masyarakat Desa Air Hitam Laut, H.As’ad Arsyad,S.Ag,M.Ag menjelaskan, Mandi Shafar merupakan tradisi masyarakat muslim Desa Air Hitam Laut yang sebagian besar masyarakatnya adalah masyarakat Bugis, tradisi ini dibawa oleh masyarakat Bugis yang ada di Desa Air Hitam Laut. Inti dari mandi shafar sendiri adalah menulis doa, berniat untuk mandi dan pelaksanaan mandi.

“Mandi shafar ini pertama kali dilakukan oleh Syeikh Syarifuddin yang merupakan ulama syufi. Menurut kajian Syeikh Syarifuddin dengan pengetahuan yang beliau miliki, dalam satu tahun ada satu malam dimana Allah menurunkan 12 ribu macam bencana ke dunia ini, yaitu rabu malam terkhir pada bulan Shafar, jadi mandi shafar itu setiap tahun dilaksanakan pada rabu terakhir bulan Shafar,” terang As’ad.

As’ad menjelaskan, untuk menghindari bencana, Syeikh Syarifuddin memerintahkan para muridnya untuk menulis doa yang berawalan kata salamun yang terdapat 7 macam dalam Al-Qur’an, untuk memohon keberkahan kepada Allah SWT, agar dengan berkah ayat suci Al Qur’an bisa terhindar dari segala bencana. Pada awalnya tidak dimandikan, tetapi hanya ditulis di atas kertas kemudian dimasukkan ke dalam gelas air dan airnya diminum.

Lebih lanjut, As’ad mengatakan, kemudian murid-muridnya bertanya bagaimana kalau dimandikan, Syeikh Syarifuddin menjawab tidak apa-apa, maka dimasukkan doa yang telah ditulis tadi ke dalam baskom lalu airnya dimandikan, itulah awalnya proses mandi shafar tersebut dan dilakukan di rumah masing masing.

“Pada tahun 1980, H.Arsyad mengatakan, untuk kebersamaan kita lakukan secara bersama-sama di pantai. Itulah awal mula mandi shafar sampai sekarang dilakukan secara bersama-sama oleh masyarakat Desa Air Hitam Laut di Pantai Babussalam, sekaligus menjadi tamasya tahunan,” pungkas As’ad.  (hms)

ShareTweetSend
Previous Post

Ribuan Burung Migran Berdatangan Di Pantai Cemara

Next Post

Sukseskan Ritual Mandi safar, Nelayan Sadu Lima Hari Tidak Melaut

Related Posts

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

Usman Ermulan: Tekad Besar Abdurrahman Sayoeti Akhirnya Diwujudkan Al Haris dan Dillah Hich

4 Juli 2025
Politisi Senior Ingatkan Prabowo: China ke Indonesia Harus Perlu Visa

Wantim Golkar Minta Kapolda Jambi Teliti Lagi Pemberhentian Kasus Anggota DPRD

3 Juli 2025
Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

2 Juli 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In