• Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Senin, September 25, 2023
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
H Al Haris Tambah Masa Evakuasi Korban PETI Tiga Hari

H Al Haris Tambah Masa Evakuasi Korban PETI Tiga Hari

3 November 2016
in HUKUM & KRIMINAL

Bangko, AP – Masa evakuasi terhadap jasad 11 orang Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) ‘Lubang Jarum’ di Desa Simpang Parit, Kecamatan Renah Pembarap ditambah tiga hari lagi.

Penambahan masa evakuasi tersebut dilakukan Bupati Merangin, H. Al. Haris, setelah menggelar rapat dengar pendapat tim satgas di posko evakuasi depan Kantor Kecamatan Renah Pembarap kemarin (03/12) kamis.

Berita Lainnya

Penyidik Kejati Kembali Sita Aset Bekas Dirut Bank Jambi

Sidang Praperadilan Mantan Dirut Bank Jambi Berlangsung Hingga Malam

Jaksa Tanggapi Praperadilan Mantan Dirut Bank Jambi

“Jadi berdasarkan pendapat dari teman-teman di lapangan, baik dari para tokoh masyarakat, warga, kapolres, kanit brimob, maupun dari TNI, mereka sangat optimis jasad 11 orang korban bisa ditemukan,’’ujar bupati.

Dengan kekuatan alat berat itu, lanjut bupati, satgas evakuasi sangat yakin dalam waktu tiga hari ini bisa menembus sampai di mana posisi korban. Kendala apa yang dihadapi?

Dijelaskan bupati, satgas sekarang ini hanya terkendala ‘cakar harimau’, alat berat yang sering patah karena mengeruk napal yang cukup keras. Dengan mengganti ‘cakar harimau’, diprediksikan akan mampu memecah napal.

“Posisi jasad korban itu berada di bawah napal dasar Sungai Batang Merangin, jika dalam tiga hari ini napal itu berhasil dipecahkan, maka akan terlihat jasad korbannya,” terang bupati.

Ditanya sudah kedalaman berapa meter satgas bisa masuk ‘Lubang Jarum’ itu? Menurut bupati, satgas evakuasi sudah masuk sampai kedalaman 40 meter dari 50 meter posisi jasad korban. Artinya tinggal 10 meter lagi sampai.

“Itu dalam kondisi lubang mengering, tapi kemarin (02/12, red) sempat bocor lagi, sehingga kondisi air dalam lubang itu kembali naik. Namun itu cara pertama, cara kedua kita gunakan alat berat menembus napal tersebut,” tambah kapolres. nzr

ShareTweetSend
Previous Post

Pemkot dan KNPI Sungaipenuh Hadirkan BNN

Next Post

Pemkot Sungaipenuh, Dorong Perkembangan Koperasi dan UMKM

Related Posts

Penyidik Kejati Kembali Sita Aset Bekas Dirut Bank Jambi

Penyidik Kejati Kembali Sita Aset Bekas Dirut Bank Jambi

26 Juli 2023
Sidang Praperadilan Mantan Dirut Bank Jambi Berlangsung Hingga Malam

Sidang Praperadilan Mantan Dirut Bank Jambi Berlangsung Hingga Malam

6 Juli 2023
Keuntungan Kredit Rumah Subsidi Lewat Bank Jambi

Jaksa Tanggapi Praperadilan Mantan Dirut Bank Jambi

6 Juli 2023
Polisi Tangkap Oknum PNS Telibat Pencurian Nasabah

Tiga Anggota Polda Batal Naik Pangkat gegara Kasus..

1 Juli 2023
Ali Nurdin Bunuh Istri di Bandung Langsung Kabur ke Muaro Jambi

Ali Nurdin Bunuh Istri di Bandung Langsung Kabur ke Muaro Jambi

12 Juni 2023
Lukas Enembe Tak Kooperatif di Persidangan Walaupun Mengatakan Sakit

Lukas Enembe Tak Kooperatif di Persidangan Walaupun Mengatakan Sakit

12 Juni 2023
  • Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

© 2023 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2023 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In