• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Juli 1, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Kanal WKS Sebabkan Kebun Warga Betara Banjir

Kanal WKS Sebabkan Kebun Warga Betara Banjir

5 Januari 2017
in HEADLINE

Kualatungkal, AP – Warga tiga Desa yakni Desa Muntialo, Desa Serdang Jaya dan Desa Mandala Jaya, Kecamatan Betara Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) mengadu ke Dewan. Kedatangan tiga Desa tersebut tidak lain mengadukan nasib mereka. Pasalnya, dampak Kanal Deras milik PT. WKS yang melintasi Kecamatan setempat yang tidak sanggup menahan debit air, menyebabkan area perkebunan warga setempat terendam banjir.

Akibatnya, tanaman diarea perkebunan warga ditia Desa di Kecamatan Betara yakni Desa Muntialo, Desa Mandala Jaya dan Desa Serdang Jaya mati. Seperti tanaman Kopi, Pinang, Karet dan tanaman lainnya yang secara otomatis melumpuhkan ekonomi warga setempat.

Berita Lainnya

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Wanwan Irawan Camat Betara  usai mengikuti Hearing kepada harian Aksi Post menuturkan, ternyata Kanal Deras yang dibuat untuk membuang debit air ketika hujan ke Sungai Betara, posisinya melintangi Sungai Betara. Sehingga saat hujan turun, aliran air dari Wilayah Ulu Tanjab Barat yakni dari Pematang Buluh dan Rantau Panjang menjadi terlambat mengalir dan berakibat banjir.

“Jadi permohonan warga agar Kanal Deras tidak melintangi Sungai Betara yang mengakibatkan banjir,” beber Camat, Kamis (05/01).

Namun, ketika akan menyerongkan Kanal Deras tersebut akan berdampak ke masyarakat pemilik kebun. Semetara kebun sawit yang dimiliki warga sedang produktif. Bahkan diakui Camat, saat melakukan survei Speed Boat yang digunakan tidak mampu menembus Kanal Deras.

“Jadi saya menawarkan ke masyarakat kalau memang warga mau mengubah jalur Kanal Deras silahkan. Kita akan temui WKS. Bayangkan sebegitu besar sungai Betara airnya tertahan Kanal Deras. Memang antara persimpangan Sungai Betara dan Kanal Deras tidak ada arus. Itulah yang mengakibatkan over load membajiri perkebunan,” ungkapnya.

Sementara Taufik Hidayat salah seorang warga Mandala Jaya mengungkapkan, luapan Kanal Deras tanaman kopi mati. Dampaknya sangat besar pada tanaman. Padahal ditahun 1995 banjir dampaknya tidak sebesar ini.

“Kalau tanaman kopi itu daunya rontok dan menguning. Seakan air yang meluap mengandung racun. Sawit saja bias mati,” bebernya.

Karena kalau sawit inikan kata Taufik, kendati terendam setangah bulan, tidak akan mati, kalau air tidak beracun.

Hal senada juga dikatakan Jamhari warga Serdang Jaya. Pada tahun 80 an rutin banjir terjadi namun dampaknya tidak membuat tanaman mati.

“Kalau akibat luapan kanal itu tanaman karet aja bisa mati. Air sungai betara menajdi keruh dan berbau tidak bisa digunakan buat mandi dan mencuci,” keluhnya.

Jamil warga Muntialo juga menyampaikan hal serupa, dampak banjir ekonomi warga lumpuh. “Kopi, pinang mati,” sebutnya.

Jangan sampai peristiwa seperti ini berulang kali terjadi. Dirinya berharap kepada Pemerintah Daerah dapat menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan masyarakat.

Menanggapi hal ini, Dedi Hadi, ketua Komisi II DPRD Tanjab Barat pada hearing itu meminta agar pihak-pihak terkait

bersama-sama melihat ke lapangan. Meskipun kini kondisi banjir sudah mengering. Tetapi dampak yang ditimbulkan masih bisa dicek.

“Saya berharap semua pihak mau bersama-sama memeriksa ke lapangan. Kita harus membantu warga. Karena lumpuhnya perekonomian warga ini berdampak juga pada daerah,” ujar

Dedi.

Dedi mengatakan, bahwa pihaknya akan mengajak turun semua pihak terkait. Pembahasan dan pengecekan di lapangan itu juga akan disertai detil angka-angka yang dibutuhkan. Seperti luas lahan yang terdampak. Jumlah tanaman yang terdampak dan berapa warga yang terdampak. Penyebab banjir dan jalur banjir yang harus ditelusuri.

“Turun ke lapangan ini bukan mencari masalah. Tetapi untuk melihat dan menelusuri pangkal persoalan. Sehingga kita bisa memformulasikan solusi yang tepat pada pokok persoalannya,” jelasnya. her

ShareTweetSend
Previous Post

Pasokan Bertambah Harga Cabai Di Jambi Turun

Next Post

Hadapi Gubernur Cup, PSSI Tanjabbar Minim Anggaran

Related Posts

Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
Lewat Anjungan Mengenali Posisi Jambi Dimata Internasional, Emang Bisa?

TERNYATA Al Haris Cuma Gertak Sambal, Tak Akan Maju Ketum KONI Jambi

21 Juni 2025
2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

16 Juni 2025
Ariansyah Wara-wiri Cari Simpatik, Butuh Belas Kasihan Usman Ermulan

Gubernur Al Haris Berambisi Jadi Ketum KONI, Usman Ermulan Minta Hentikan Cawe-cawe

13 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In