Kualatungkal, AP – Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kualatungkal terjadi pendangkalan ketika air surut. Sehingga nelayan yang melaut sulit untuk membongkar hasil tangkapannya di tepi dermaga.
Seperti diungkapkan Usman, salah satu nelayan bahwa saat ini para nelayan mengalami kesulitan untuk membongkar hasil tangkapan. Karena diwaktu air surut para nelayan sulit untuk berlabuh.
“Kalau diperkirakan ada 100 meterlah jarak pendangkalannya dari pinggir laut,” katanya sambil menunjuk ke arah laut.
Sebelumnya, dikatakan Usman, Bupati H Safrila, MS pernah mengatakan akan memperpanjang dermaga sekitar 100 meter menjorok ke tengah laut untuk mempermudah bongkar muat di musim air surut.
Kondisi air surut di Sungai Pengabuan tempat TPI ini bisa sebulan lamanya. Maka dari itu, mereka berharap kepada Bupati, dapat memerhatikan keluhan nelayan.
“Kalau bisa, dibuatkan lagi dermaga yang lebih jauh ke tengah Sungai. Jika sudah sejauh itu, kemungkinan, musim apapun kapal tetap bisa sandar,” ungkapnya.
Terkait hal ini, Ketua DPRD Tanjab Barat Faisal Riza STMM mengaku belum mengetahui dan belum menerima laporan.
“Tapi kalau memang ada, kita akan tindak lanjuti, karena itu sifatnya urgen, menyangkut hajat hidup orang banyak. Kita Dewan adalah penyambung lidah rakyat, jadi apa keluhan rakyat harus kita tanggap,” sebutnya. mg
