• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Juli 3, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Beberapa Kali Didata, Gubuk Halidi Tak Kunjung Diperbaiki

Beberapa Kali Didata, Gubuk Halidi Tak Kunjung Diperbaiki

4 Juli 2017
in HEADLINE

 

Kualatungkal, AP – Pesatnya pembangunan yang dilakukan pemerintah belakangan masih banyak yang luput dari perhatian. Seperti yang dialami pasangan suami istri pak Halidi dan ibu Udiyati.

Berita Lainnya

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Warga RT 12 Bina Karya Barat, Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Mereka terpaksa bertahan tinggal di rumah yang tidak layak.

Kedua pasangan ini terpaksa pasangan ini tinggal DI gubuk reot bersama satu anaknya yang berusia 16 tahun. Saat ini kondisi gubuk tersebut banyak lubang dari dinding papan lapuk yang bercampur seng tersebut.

Bahkan bagian atap yang terbuat dari nipah pun sudah rapuh ditempeli dengan karton kalender. Kini kondisi gubuk yang diterangi hanya dengan 1 bola lampu sudah amblas ke tanah basah.

Mirisnya lagi apabila air pasang dalam, bukan saja tidak bisa keluar rumah karena tidak ada jalan, gubuk itupun tergenang air. Digubuk itulah, Pak Halidi dan keluarganya tinggal.

Ketika awak media ini turun ke lokasi,  sempat kerepotan menemukan gubuk tersebut. Karena untuk sampai ke lokasi gubug tersebut tidak ada akses jalan yang layak, harus melalui sela-sela antara rumah warga lainnya.

Sayangnya saat didatangi pada Sabtu (01/7) pak Halidi dan istrinya tidak ada karena sedang bekerja. “Mereka sedang tak ada mas, suaminya saban hari bekerja nelayan, istrinya ncuci baju ke rumah-rumah warga,” ungkap Masyitah adik kandung istri Halidi yang didampingi sepupunya, Alek.

Menurut cerita Masyitah, Halidi dan keluarganya sudah 15 tahun menempati bangunan 3×4 meter itu. Di gubuk reot tampa dapur dan kamar itulah Halidi bersama istrinya membesarkan putranya dengan bekerja sebagai buruh nelayan (ikut orang red) dan istri setiap hari kerja sebagai tukang cuci pakaian dari rumah ke rumah.

Yang lebih memprihatinkan, untuk urusan kamar mandi, cuci dan kakus dan sama sekali tidak memenuhi syarat kesehatan.“Semua sisi berlubang, saya bingung lihat gubuk ini kalau hujan, ya semua basah. Saya berharap ada bantuan dari pemerintah untuk abang sepupu kami ini,“ kata Alek berharap.

Menurut Alex, keluarganya itu sudah terdata sebagai penerima bantuan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), namun hingga saat ini bantuan tersebut tak kunjung terealisasi.

“Sudah hampir belasan tahun kondisi rumah ini seperti ini. Beberapa kali sudah difoto oleh kelurahan, akan tetapi sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya,“ kata Alex.

Dikatakannya, program pemerintah yakni bantuan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) syaratnya harus punya tanah dan punya rumah dengan kategori tidak layak.

“Tanah yang ditempati ini sudah ada surat tanahnya dalam bentuk sporadik seluas 5 x 7 meter,” jelas Alek. “Kami memohon perhatian pemerintah agar rumah sanak kami ini bisa diperbaiki, agar mereka bisa keluar dari kesulitan hidup,” katanya. met

ShareTweetSend
Previous Post

Hujan Lebat, Banjir Rendam Tiga Desa

Next Post

Kadispora Beri Angin Segar Soal Dana KONI

Related Posts

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

Usman Ermulan Dorong Al Haris dan Hafiz Fattah Lobi Pusat Bangun Rumah Sakit Kemenkes di Jambi

2 Juli 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
Lewat Anjungan Mengenali Posisi Jambi Dimata Internasional, Emang Bisa?

TERNYATA Al Haris Cuma Gertak Sambal, Tak Akan Maju Ketum KONI Jambi

21 Juni 2025
2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

16 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In