• Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Maret 28, 2023
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Perilaku PETI Diminta tidak Merusak Kawasan Hutan Lindung

Perilaku PETI Diminta tidak Merusak Kawasan Hutan Lindung

31 Juli 2017
in HEADLINE

Sarolangun, AP -Salah satu dampak buruk terhadap aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko Sarolangun, menyebabkan kawasan hutan lindung menjadi rusak. Ini sudah terjadi di Kecamatan Limun.

Kepala KPH Limau Unit VII Sarolangun, Misriadi saat dimintai keterangan, belum lama ini mengatakan, perilaku PETI diminta untuk tidak merusak kawasan hutan lindung. Sebab, hutan lindung merupakan hutan yang dilindungi keberadaannya, karena berfungsi untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

Berita Lainnya

Gunung Uhud Saksi Bisu Perang Uhud, Wisatawan Dapat Mengenang Perjuangan Nabi Muhammad SAW

Doa Gubernur Jambi untuk Seluruh Warga Bahar: Insya Allah…

Said Aqil Mohon Jokowi Cabut Larangan Bukber: Menyinggung Perasaan Umat Islam

“Fungsi kawasan hutan  sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan untuk mengatur tata air, mengendalikan erosi dan lainnya,”katanya.

Menurutnya, luas hutan lindung di tiga Kecamatan Limun, Cermin Nan Gedang dan Batangasai 54.700 hektar. Pihaknya sudah berupaya keras, agar kelestarian hutan lindung di tiga kecamatan tersebut tetap terjaga.

“Kami sudah menyurati sejumlah Kades dengan larangan merusak hutan lindung. Larangan tersebut juga sudah dilakukan dengan menggunakan papan merek, tapi masih tidak diindahkan oleh perilaku PETI,”sebutnya.

Kerusakan hutan lindung karena ulah PETI, kata Misriadi sebagian besar terjadi di Kecamatan Limun, yakni di wilayah Manggis.

“Ini menjadi perhatian masyarakat, jika hutan lindung sudah rusak, maka berdampak terhadap rawannya akan terjadi terhadap bencana banjir dan longsor,”tandasnya.  luk

ShareTweetSend
Previous Post

Kesadaran Warga Jambi Tertib Lalu Lintas Rendah

Next Post

Harimau Sumatera Terancam Punah

Related Posts

Gunung Uhud Saksi Bisu Perang Uhud, Wisatawan Dapat Mengenang Perjuangan Nabi Muhammad SAW

Gunung Uhud Saksi Bisu Perang Uhud, Wisatawan Dapat Mengenang Perjuangan Nabi Muhammad SAW

27 Maret 2023
Doa Gubernur Jambi untuk Seluruh Warga Bahar: Insya Allah…

Doa Gubernur Jambi untuk Seluruh Warga Bahar: Insya Allah…

27 Maret 2023
Joko Widodo

Said Aqil Mohon Jokowi Cabut Larangan Bukber: Menyinggung Perasaan Umat Islam

26 Maret 2023
Segini Dana Bagi Hasil Migas dan Bantuan PPM, Ada Permintaan Khusus Bupati untuk Pengaspalan Sirkuit Tanjung Jabung Timur

Segini Dana Bagi Hasil Migas dan Bantuan PPM, Ada Permintaan Khusus Bupati untuk Pengaspalan Sirkuit Tanjung Jabung Timur

22 Maret 2023
Postingan Infoseputar-jambii Terancam Terkorong Lur

Postingan Infoseputar-jambii Terancam Terkorong Lur

20 Maret 2023
Al Haris Kesal Tak Ada Petugas Dinas Perhubungan dan Satpol PP Provinsi Jambi

Al Haris Kesal Tak Ada Petugas Dinas Perhubungan dan Satpol PP Provinsi Jambi

18 Maret 2023
  • Redaksipost
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber

© 2023 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2023 PT AKSI INDAH PRATIWI [AKSIPOST.COM]

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In