• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Desember 18, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Makin Diminati Wisatawan, Parkir di Kawasan WFC Perlu Ditata

Makin Diminati Wisatawan, Parkir di Kawasan WFC Perlu Ditata

10 Juni 2019
in HEADLINE

Kualatungkal, AP – Diduga akibat tidak terakomidir dengan baik oleh Pemkab Tanjab Barat, salah satu ikon wisata pelabuhan WFC kondisinya kian semrawut akibat maraknya pakir liar.

Keberadaan pakir liar yang sudah berlangsung sejak lama ternyata luput dari pantauan pihak terkait baik dari Dishub hingga Dispora sebagai pihak yang dinilai berkompeten.

Berita Lainnya

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

Usman Ermulan Sentil Pejabat Tanjab Barat: Prioritaskan Masalah Strategis Dermaga RoRo Kuala Tungkal, Bukan Hal Kecil Seperti Porter

Pemadaman Listrik Berulang di Telanaipura, Masyarakat Terganggu, Mantan Anggota DPR RI Kritik PLN

Kedua pihak bahkan terkesan saling lempar tanggungjawab saat coba dimintai keterangan awak media.

Kabid Darat Dishub Tanjab Barat, Junaidi tanjung beralasan pihaknya tidak memiliki kewenangan penarikan retribusi parkir di sepanjang lokasi WFC Kualatungkal.

Junaidi terkesan melempar tanggung jawab persoalan tersebut kepada Disporabudpar selaku leading sektor pemilik kewenangan pengembangan pariwisata di kabupaten Tanjab Barat.

“Coba tanyakan sama Dinas Diporabudpar mukin kesana lening sektornya,karena menyangkut pariwisata bisa jadi disana yang memiliki kewenangannya.”ujar Junaidi singkat melalui via ponsel.

Tak jauh beda, Pihak Diporabudpar juga berkilah tidak memiliki kewenangan pengelolaan lokasi pariwisata WFC. Kabid Pariwisata Diporabudpar, Mardius mengatakan keberadaan Perda pengelolaan WFC masih terganjal belum ada perbup yang menjadi penguat payung hukumnya.

“Lantaran tebentur perbub. Perdanya ada, tapi Perbubnya tidak ada. Jika sudah ada perbubnya baru kita urus betul WFC,” ujar Mardius via telpon selulernya. (her)

ShareTweetSend
Previous Post

Arus Balik Lebaran Via Pelabuhan Tungkal Membludak

Next Post

99 Persen ASN Tanjabbar Masuk Kerja Pasca Libur Lebaran

Related Posts

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

Wamendagri Bima Minta Kepala Daerah Cermati SE Mendagri

17 Desember 2025

Usman Ermulan Sentil Pejabat Tanjab Barat: Prioritaskan Masalah Strategis Dermaga RoRo Kuala Tungkal, Bukan Hal Kecil Seperti Porter

16 Desember 2025
PLN Siaga Pasokan Listrik Jelang Lebaran Lancar

Pemadaman Listrik Berulang di Telanaipura, Masyarakat Terganggu, Mantan Anggota DPR RI Kritik PLN

13 Desember 2025
Dudung Tetap Sah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL-Lemhannas

Dudung Tetap Sah Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua Umum IKAL-Lemhannas

9 Desember 2025
JMSI Jambi Buka Donasi Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

JMSI Jambi Buka Donasi Peduli Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

8 Desember 2025
Bukti JMSI Begitu Peduli Korban Banjir Bandang di Aceh

Bukti JMSI Begitu Peduli Korban Banjir Bandang di Aceh

6 Desember 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In