• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Juli 1, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Jadi Sipir Tungkal 29 Tahun, Ratiman Berkali-kali Masukkan Narkoba ke Lapas

Ratiman menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jambi. Foto: Vayhash

Jadi Sipir Tungkal 29 Tahun, Ratiman Berkali-kali Masukkan Narkoba ke Lapas

16 Juli 2020
in HEADLINE, HUKUM & KRIMINAL

JAMBI, AP – Pegawai Lapas Kuala Tungkal Ratiman menerima bayaran Rp2,5 juta untuk membawa masuk sabu-sabu dan ekstasi ke dalam Lapas. Kini Ratiman harus duduk di kursi pesakitan atas perbuatannya ini. Dari fakta persidangan diketahui bahwa dia sudah tiga kali melakukan perbuatan yang mencoreng institusi tempat dia bekerja.

Dalam persidangan Ratiman berdalih jika perbuatannya didorong faktor ekonomi sehingga rela mengkhianati profesinya sebagai penjaga tahanan. Padahal sebagai pegawai negeri sipil yang sudah 29 tahun mengabdi dia menerima gaji Rp7 juta perbulan.

Berita Lainnya

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

“Kamu jangan bawa-bawa alasan ekonomi,” hardik hakim anggota Morailam Purba mendengar pernyataan terdakwa.

Pada saat sidang pemeriksaan terdakwa, Kamis (16/7) Ratiman mengakui kalau dia dibayar Rp2,5 juta untuk membawa sabu ke dalam Lapas.

Sebelum diperiksa sebagai terdakwa, persidangan juga meminta keterangan saksi yakni Ivan dan Alam yang disebut-sebut sebagai orang yang menyuruh Ratiman membawa sabu ke dalam Lapas. Mereka pulalah yang menerima sabu itu di dalam Lapas.

Saat ditanyai penuntut umum Kejati Jambi, Yusmawati kedua saksi yang mengikuti sidang secara daring dari dalam Lapas Kuala Tungkal membantah bahwa narkoba yang dibawa Ratiman adalah pesanan mereka.

“Bagaimana keterangan saksi?” tanya Hakim Ketua Arfan Yani meminta tanggapan terdakwa.

“Tidak benar. Kalau barang itu benar dari (milik) Ivan dan Alam,” jawab Ratiman.

Dalam pemeriksaan terdakwa, Ratiman mengakui jika menerima narkoba dari seseorang yang mengaku suruhan alam, serah terima dilakukan di belakang rumah Ratiman 17 Februari lalu. “Diantar (Narkoba). Malam ditelpon sama Alam ada titipan. Saya jemput di belakang rumah,” kata Ratiman.

Barang yang diterima awalnya dibungkus dengan plastik, oleh Ratiman berinisiatif memasukkan kedalam kotak tropicana slim dan dimasukkan ke dalam jok motor. Ratiman mengaku tidak mengetahui isi dari barang yang diberikan kepadanya itu.

“Berapa uang yang bapak terima? “ tanya jaksa penuntut umum Yusmawati.

“Malam tu waktu Alam nelpon ada uang masuk dua setengah juta ke rekening saya. Nggak tau itu uang apa,” kata Ratiman.

Dia mengatakan, yang mengirim uang itu adalah orang suruhan Alam.

Pagi 18 Februari dia kemudian membawa barang itu ke Lapas untuk diserahkan kepada Alam, namun diperjalanan dia diberhentikan polisi, setelah diperiksa ditemukan bungkusan Narkoba.

“Sudah sering kamu (memasukkan Narkoba ke Lapas)? tanya hakim Arfan Yani

“Sudah dua kali, tiga kali,” jawab terdakwa.

“Karena kita (terdakwa) orang dalam bisa bebas masuk?” tanya hakim lagi.

“Iya pak,” jawab terdakwa.

Sidang perkara Narkoba ini akan kembali dilanjutkan dengan agenda tuntutan dua minggu lagi. Ratiman sendiri saat ini ditahan di Lapas Klas I Jambi. (Vay)

ShareTweetSend
Previous Post

Polres Tebo Tangkap Pencuri Mobil, Dua Lagi Masih Buron

Next Post

Pertashop Akan Dikelola BUMDes

Related Posts

Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Kepala Daerah di Jambi: Tolong Jangan Anda Beri Izin Pabrik Sawit di Hutan Lindung, Itu Melanggar Hukum Internasional

27 Juni 2025
Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

Sederet Temuan BPK RI di Diskominfo Jambi, Kalian Jangan Kaget Ya!! Setengah Miliar Tidak Diketahui Keberadaan Itu Barang

23 Juni 2025
Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

Bangun Jembatan Aurduri 3 Hanya Rp200 Miliar, Tapi Mengapa Pak Al Haris Memilih Islamic Center Rp150 Miliar dan Stadion Rp250 Miliar, Manakah Menurutmu yang Lebih Bermanfaat?

23 Juni 2025
Lewat Anjungan Mengenali Posisi Jambi Dimata Internasional, Emang Bisa?

TERNYATA Al Haris Cuma Gertak Sambal, Tak Akan Maju Ketum KONI Jambi

21 Juni 2025
2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

2 Remaja Tebo Tenggelam saat Mandi di Sungai Batanghari 

16 Juni 2025
Ariansyah Wara-wiri Cari Simpatik, Butuh Belas Kasihan Usman Ermulan

Gubernur Al Haris Berambisi Jadi Ketum KONI, Usman Ermulan Minta Hentikan Cawe-cawe

13 Juni 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In