• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, Oktober 18, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Belum Operasi,  Lapak Pasar Obral Habis Dipesan Pedagang

Belum Operasi, Lapak Pasar Obral Habis Dipesan Pedagang

6 Juni 2017
in HEADLINE

Kualatungkal, AP – Belum lagi digelar, pasar obral dadakan ‎yang rencanaya digelar di jalan palembang Kualatungkal nampaknya mulai disoal. Pasalnya, 480 lapak yang disediakan oleh Disperindagkop, diklaim telah habis dipesan pedagang dari luar daerah.

Parahnya lagi, adanya  pernyataan Dinas terkait tentang  lapak yang disediakan sudah habis dipesan. Padahal pengumuman dibuaknya penyewaan lapak baru saja dibuka pemerintah daerah baik harga dan jumlah lapak.

Berita Lainnya

Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

Jaksa Beri Sinyal Tersangka Baru Korupsi PJU Dishub Kerinci, Anggota DPRD Kah?

Amin salah satu pedagang dadakan mengaku kecewa dengan hal ini. Bahkan bukan hanya ia beberapa pedagang lainnya juga menduga jika kondisi ini sengaja diciptakan agar mendapat keuntungan dari penyewa (pedagang).

“Seperti ada permainan oknum, ini bukan tradisi tahunan melainkan lahan bisnis oleh oknum yang mementingkan diri sendiri” tuturnya seranya diamini pedagng lain.

Pasar obral yang akan diresmikan pada hari Minggu  (10/6) yang dimaksud untuk menyambut Idul Fitri terkesan tidak terkoordinir dengan baik.

Kepala Disperindagkop Tanjabbar Syafriwan  didampingi kabid Perdagangan dan pasar yenni, menjelaskan bahwa kondisi ini dilakukan sesuai peraturan. Bahkan ia juga membantah jika para penyewa kebanyakan berasal dari dalam ‎kota kualatungkal.

‎”Tidak ada syarat khusus untuk mendaftar, hanya saja disperindag lebih mengutamakan pedagang lokal yang memiliki KTP Tanjabbar,” katanya.

Selain retribusi yang dipungut sesuai dengan perda nomor 7 tahun 2011. Ini juga sudah sesuai prosedur.  480 lapak yang disediakan oleh Disperindagkop, dikenakan retribusi sebesar Rp 280 ribu perlapak.

” Pungutan itu meliputi pungutan keamanan, kebersihan dan listrik,” katanya.

Ditanya mengenai antisipasi adanya monopoli lapak oleh oknum pedagang. Ia menyebut bahwa sesuai aturan satu pedagang satu lapak. Namun apabila ditemukan pedagang yang menjual lapak ke pedagang lainnya. Pihak dinas tidak segan-segan mengambil tindakan

“Jika ada ditemukan kita beri sangsi dan Kita tarik lapaknya jika perlu,” tuturnya.

Lanjutnya penepatan lokasi pasar malam bedasarkan hasil kesepakatan oleh Tim yang telah dibentuk,apabila nati ada juga masyarakat dan warga atau pedagang yang komplin atau ingin buat keributan kita laporkan saja kepada pihak kepolisian.‎ (her)

 

 

 

 

 

ShareTweetSend
Previous Post

Mata Angin Bagi Takjil Gratis

Next Post

PNS Panen Gaji

Related Posts

Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

16 Oktober 2025
Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

16 Oktober 2025
Kepala Rutan Ditangkap Polisi, Kemenkumham: Masih Praduga Tak Bersalah

Jaksa Beri Sinyal Tersangka Baru Korupsi PJU Dishub Kerinci, Anggota DPRD Kah?

14 Oktober 2025
BREAKING NEWS: Jaksa Agung Ganti Kajati Jambi 

BREAKING NEWS: Jaksa Agung Ganti Kajati Jambi 

13 Oktober 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Pengamat Tak Kaget APBD Provinsi Jambi Kolaps, Jauh-jauh Hari Sudah Diingatkan

8 Oktober 2025
Bayi Meninggal dalam Kandungan Diduga Reaksi Suntikan Alergi Dokter Umum RSIA Milik Wali Kota Jambi

Bayi Meninggal dalam Kandungan Diduga Reaksi Suntikan Alergi Dokter Umum RSIA Milik Wali Kota Jambi

3 Oktober 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In