• REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
Selasa, Oktober 28, 2025
Aksipost.com
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN
No Result
View All Result
Aksipost.com
No Result
View All Result
Masyarakat dan Pejabat  Gelar Salat Ghaib di TKP

Masyarakat dan Pejabat Gelar Salat Ghaib di TKP

7 November 2016
in HEADLINE

Sarolangun, AP.- Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi Arief Munandar mengatakan proses evakuasi 11 penambang emas ilegal yang terjebak di lubang galian di Kabupaten Merangin dihentikan karena tidak membuahkan hasil.

“Aktivitas evakuasi saat ini dihentikan, hingga hari ke-13, 11 korban yang terjebak di dalam lubang tambang tidak juga berhasil dievakuasi meski menggunakan alat berat,” katanya dihubungi kemarin Senin (07/11).

Berita Lainnya

Jaksa Agung Lantik Sugeng Hariadi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi

Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

Menurut Arief yang juga Penjabt (Pj) Bupati Sarolangun ini  mengatakan Bupati Merangin beserta masyarakat rencananya akan melakukan salat ghaib di lokasi atau di Tempat Kejadian Perkara  (TKP) terjebaknya 11 penambang emas ilegal atau biasa disebut Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) itu.

“Keluarga sepertinya ikhlas, bupati nanti juga akan melakukan pertemuan bersama keluarga 11 korban tersebut. Yang jelas Tim SAR sudah berusaha maksimal,” katanya menjelaskan.

Sebanyak 11 penambang emas ilegal yang beraktivitas tepatnya di Desa Simpang Parit, Kecamatan Renah Pemberap itu terjebak dalam galian lubang mereka sendiri sejak Senin (24/10) lalu.

Tim SAR terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, BPBD dan warga pun sejak hari pertama sudah berupaya melakukan evakuasi, namun terkendala karena lubang galian penambang atau disebut “lubang jarum” sudah dipenuhi air.

Penambang emas ilegal itu membuat lubang sedalam antara 30-50 meter. Diduga saat menggali air masuk ke lubang tambang mereka. Sebab lubang galian penambang tepat di bawah Sungai Batang Merangin dengan kedalaman tujuh meter lebar sekitar 20 meter.

Selain menyedot air di dalam lubang tambang untuk mengevakuasi korban, alat berat jenis ekskavator juga diturunkan untuk menutup lubang yang menjadi jalan air sungai masuk ke lubang galian penambang.

Penimbunan lubang yang menjadi jalan air masuk ke lubang tambang yakni dengan menggunakan tanah dan material yang dimasukkan dalam karung. Namun upaya itu juga tidak membuahkan hasil karena air terus saja masuk ke “lubang jarum” itu.

Proses evakuasi kata Arief sebelumnya berlangsung tujuh hari, kemudian ditambah tujuh hari lagi atau hingga, Minggu (06/11) kemarin. Sebab itu saat ini proses evakuasi dihentikan.

Sebagai wujud keperdulian Pemkab Merangin, atas duka yang mendalam lewat peristiwa 11 korban tewas dilubang jarum PETI, Simpang Parit, Renah Pembarap, Pemkab Merangin  berencana membangun prasasti dititik lokasi lubang jarum PETI.

“ Ya, setidaknya guna mengingatkan kita bersama, jika disana,  ada 11  warga Merangin  yang tewas dilubang Jarum PETI,” Ucap Bupati Merangin Al Haris, kemarin.

Sebelum prasasti tersebut dibangun lanjut Al Haris, pihaknya akan terlebih dahulu  menimbun lubang jarum PETI tersebut, dan setelah itu barulah akan dibangun sedikit prasasti persis di titik lubang Jarum PETI pembunuh 11  warga Merangin tersebut. “ Rencananya begitu,” Singkatnya.

Masih disampaikan Al Haris, jika kehadiran prasasti tersebut diharapkan bisa menjadi tempat para keluarga korban jika ingin berziara .” Ya, keluarga korban yang ingin berziara dengan memanjatkan doa, setidaknya bisa dilakukan titik lokasi prasasti tersebut,” Tutupnya.

Berikut 11 nama  korban jarum PETI, yang diduga kuat  masih terperangkap dalam lubang galian  tersebut, Tami (45),  Yung Tuk (30),   Siam (28),  Hamzah (55), Jurnal (21),  Catur (34), kesemuanya warga Sei Nilau, Sungai Manau.

Selanjutnya, Sito (25),  Warga Ds Dusun Baru Perentak, Pangkalan Jambu, Zulfikar (25) Dusun Baru Prentak, Pangkalan Jambu, Arman (53), Dusun Baru Air Batu, Renah Pembarap, Erwin (44) Desa Dusun Baru, Air Batu, Renah Pembarap, dan Guntur (35), Alamat Dusun Sungai Nilau.nzr

ShareTweetSend
Previous Post

Sidang Pembunuhan Neti Dikawal Puluhan Polisi

Next Post

Warga Cegat Perambah TNKS Masyarakat Renah Alai Jangkat Berjaga dengan Sajam

Related Posts

Jaksa Agung Lantik Sugeng Hariadi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi

Jaksa Agung Lantik Sugeng Hariadi sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi

23 Oktober 2025
Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

Netizen Kaget Lihat Gelar Baru SE MM Amrizal Anggota DPRD Jambi yang Catut Nomor Ijazah Anggota TNI, Minggu Depan Doktor

16 Oktober 2025
Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

Sudah Kantongi Izin, Al Haris Segera Lantik 6 Pejabat Eselon II Hasil Lelang, Ini Daftar Namanya

16 Oktober 2025
Kepala Rutan Ditangkap Polisi, Kemenkumham: Masih Praduga Tak Bersalah

Jaksa Beri Sinyal Tersangka Baru Korupsi PJU Dishub Kerinci, Anggota DPRD Kah?

14 Oktober 2025
BREAKING NEWS: Jaksa Agung Ganti Kajati Jambi 

BREAKING NEWS: Jaksa Agung Ganti Kajati Jambi 

13 Oktober 2025
Warga Blokir Pelabuhan, Ekspor di Jambi Terancam Merosot, Pj Bupati Jangan Tidur?

Pengamat Tak Kaget APBD Provinsi Jambi Kolaps, Jauh-jauh Hari Sudah Diingatkan

8 Oktober 2025
  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

No Result
View All Result
  • HOME
  • HEADLINE
  • HUKRIM
  • NASIONAL
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • DEMOKRASI
  • EKONOMI
  • MILENIAL
  • PENDIDIKAN

© 2024 PT Aksi Indah Pratiwi. All Rights Reserved. | Aksipost.com

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In